Rambah Pasar Manca, Kopi Pegunungan Muria Belum Terdaftar DJKI

waktu baca 2 menit
Sabtu, 23 Mar 2024 16:06 0 607 Harold

KUDUS – Mondes.co.id | Kopi robusta yang dipetik dari Pegunungan Muria, didorong untuk didaftarkan ke Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual (DJKI).

Mengingat sejak era kolonial, bulir kopi berjenis robusta asal Muria telah melanglang buana ke pasar internasional hingga saat ini.

Biji kopi terbaik tersebut dihasilkan di Triangle of Muria yang meliputi Kabupaten Kudus, Jepara, dan Pati.

Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Hukum (FH) Universitas Muria Kudus (UMK), Yusuf Istanto mengatakan, perlindungan indikasi geografis bagi Kopi Robusta Muria dan mendaftarkan Indikasi Geografis Kopi Robusta Muria untuk memanfaatkan hak ekonomi dari kekayaan intelektual secara maksimal penting dilakukan.

Manfaat Indikasi Geografis adalah dapat meningkatkan reputasi suatu Kawasan. Selain itu, Indikasi Geografis juga dapat melestarikan keindahan alam, pengetahuan tradisional, serta sumberdaya hayati.

“Hal ini tentunya akan berdampak pada pengembangan agrowisata dan perekonomian masyarakat setempat,” ungkapnya di Pijar Park, Kabupaten Kudus.

Komunitas Kopi Muria, Pujiharto mengaku, komunitas Kopi Muria banyak mengandalkan merek pribadi dari masing-masing anggota, dan memang belum ada yang menggunakan Indikasi Geografis (IG).

“Sehingga saya sangat menyambut baik adanya keberadaan tim pengabdian kepada masyarakat dari UMK ini yang melaksanakan kegiatan, khususnya edukasi dan pendampingan pada Komunitas Kopi Muria,” tuturnya.

Anggota Komunitas Kopi Muria, Yunus berharap, komunitas kopi di Kabupaten Kudus yang ada saat ini dapat memiliki legalitas organisasi.

“Harapan terbesar kami adalah adanya perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kudus untuk turut mengenalkan Kopi Muria sebagai salah satu ikon dari Kota Kudus, melalui kebijakan,” harapnya.

BACA JUGA :  3 Pemuda di Kudus Dicokok Polisi Saat Asyik Pesta Sabu

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini