Polisi Getol Blusukan di Sawah dan Permukiman

waktu baca 2 menit
Minggu, 30 Okt 2022 03:36 0 917 mondes

BLORA – Mondes.co.id | Jajaran Polres Blora belakangan ini semakin aktif berpatroli ke kawasan persawahan dan permukiman warga di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Ihwal tersebut, merupakan instruksi Kapolres Blora AKBP Fahrurozi, guna mencegah terjadinya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di area persawahan.

“Anggota kita berdayakan untuk patroli blusukan di sawah dan pemukiman, dengan tujuan utama menjaga keamanan warga, serta menyampaikan imbauan agar waspada terhadap bencana alam,” kata AKBP Fahrurozi, Sabtu 29 Oktober 2022.

Mantan Kapolres Purworejo ini menjelaskan, sebagian besar penduduk kabupaten Blora adalah petani.

Sehingga saat ini banyak warga yang menghabiskan waktu beraktivitas di sawah karena saat ini sudah musim hujan yang bearti sudah masuk musim tanam bagi para petani.

Apalagi saat ini sepeda motor menjadi sarana transportasi favorit untuk hilir mudik dari rumah ke area persawahan.

“Berdasarkan pantauan anggota di lapangan, banyak sepeda motor diparkir di tepi jalan area persawahan. Maka dari itu instruksi ini sangat perlu dilakukan guna mencegah terjadinya kasus curanmor,” terang Kapolres Blora.

Instruksi tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Polsek Jajaran Polres Blora. Salah satunya adalah anggota Polsek Kedungtuban yang segera blusukan ke area persawahan.

Nampak Bhabinkamtibmas Desa Wado Bripka Pandi sambang ke kawasan persawahan di wilayah binaannya.

Kehadiran Bripka Pandi mendapat tanggapan positif dari warga, salah satunya adalah Parmin, seorang petani desa setempat.

“Terima kasih pak Bhabin kita diingatkan untuk waspada curanmor. Dengan kehadiran pak Bhabin kami menjadi lebih tenang,” kata Parmin.

BACA JUGA :  Tersangka Pembunuhan di Hotel Jaas Trenggalek Terancam Pidana Mati

Kapolsek Kedungtuban, AKP Sujiharno menyampaikan, sesuai instruksi dari Kapolres, Bhabinkamtibmas telah di arahkan patroli mengitari wilayah persawahan dan pemukiman penduduk. guna mengantisipasi terjadinya kasus curanmor.

Kapolsek mengungkapkan, patroli kepolisian telah rutin dilaksanakan. Namun saat musim tanam dan panen petani seperti ini lebih ditingkatkan ke area persawahan dan pemukiman penduduk.

“Area persawahan dewasa ini ramai oleh warga yang bertanam, disisi lain permukiman warga sepi ditinggalkan pemilik rumah untuk bekerja di sawah. Hal itulah yang harus kita antisipasi dengan patroli untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (Ist/Dr)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini