Peringati HUT Ke-78 RI, Polres Trenggalek Bentangkan Bendera Raksasa

waktu baca 2 menit
Rabu, 16 Agu 2023 15:08 0 676 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Dalam memperingati HUT Ke-78 Kemerdekaan RI, Kepolisian Resor Trenggalek bersama masyarakat membentangkan bendera merah putih raksasa. Dimotori bareng Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) bersama dengan komunitas panjat tebing Jawa Timur, kegiatan digelar di Gunung Sepikul, Desa Watuagung, Kecamatan Watulimo, Rabu, 16 Agustus 2023.

Sebelum pembentangan, dilaksanakan apel penghormatan yang dipimpin langsung Kapolres Trenggalek,
AKBP Gathut Bowo Supriyono. Ratusan orang yang terdiri dari personel Polri, Forkopimcam Watulimo, perangkat desa dan tiga pilar desa Watuagung, organisasi masyarakat, perguruan pencak silat hingga mahasiswa dan pelajar nampak khidmat mengikuti kegiatan seremonial tersebut.

Orang nomor satu dijajaran Polres Trenggalek ini dalam amanatnya menyampaikan, jika institusi Polri sangat bangga dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bekerja keras menyelenggarakan serta mendukung kegiatan ini.

“Apel ini sangat unik dan sangat berarti bagi kami. Meski terlihat sederhana, namun dari kegiatan ini kita bisa memetik makna yang luar biasa bahwa merah putih bukan sekadar warna tetapi buah perjuangan dari para pahlawan yang rela berkorban demi tegaknya Indonesia,” sebut AKBP Gathut.

Oleh sebab itu, pihaknya mengajak seluruh peserta dan masyarakat secara umum untuk selalu mengenang dan meneladani jasa-jasa para pahlawan. Untuk kemudian meneruskan cita-cita ‘faunding father’ dalam menjadikan Indonesia sebagai negara yang tidak hanya besar tetapi juga makmur dan sejahtera.

“Sebagai generasi bangsa, mari kita mengisi kemerdekaan ini dengan kegiatan positif. Hindari hal-hal yang dapat menganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat,” imbuh Kapolres.

BACA JUGA :  Polres Trenggalek Turut Berpartisipasi dalam Gerakan Tanam Pohon Serentak 

Lulusan Akpol 2003 ini juga berharap, kegiatan seperti ini dapat menginspirasi daerah lain untuk melakukan kegiatan serupa.

Sekaligus sebagai upaya menggelorakan kembali jiwa nasionalisme dan cinta tanah air. Serta menggugah semangat kebersamaan ataupun gotong royong, karena merupakan karakter yang berakar dari nilai luhur bangsa Indonesia.

“Diharapkan, dapat menginspirasi daerah lain untuk melakukan kegiatan serupa. Mampu menggelorakan kembali jiwa nasionalisme dan cinta tanah air, sekaligus menggugah semangat kebersamaan serta gotong royong,” pungkasnya.

Editor: Harold Ahmad

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini