Pecah! Karnaval Mojosari Sedot Ribuan Pasang Mata

REMBANG – Mondes.co.id | Setelah dua tahun vakum akibat digebuk pagebluk. Tahun ini, karnaval dan atraksi drumband di Dukuhan Ngegot, Desa Mojosari, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, kembali dihelat.

Ajang tahunan yang sangat dinanti inipun, dipadati ratusan warga, Selasa (23/8/2022). Sebanyak ribuan pasang mata nampak dahaga, berbaris pada kedua sisi jalan desa yang biasa dilalui kendaraan tambang, mereka seolah rindu akan hiburan perayaan khas kemerdekaan. Yang selama dua tahun ini dinantikan.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Gertam Cabai Desa Blingoh Wakili Jateng di Tingkat Nasional

624 Dian A.

Terlebih, mereka telah jengah dengan deru mesin, polusi udara yang akrab menyumbat pernapasan, dimana acap kali truk tambang melintas pada hari biasa. Tapi hari ini istimewa, bukan truk yang melintas tetapi rombongan berseragam apik yang menyuguhkan hiburan.

Begitupun peserta parade, dengan luwes mengatraksikan dan pamer kemampuan yang selama pandemi Covid-19, dipendam. Dentingan perkusi dan gerak gemulai mayoret, memanjakan penonton sehingga tanpa sadar tangan ikut bertepuk tangan.

Muncul di barisan paling depan atraksi marching band, dimana penampilannya inilah yang memukau penonton. Terlebih perform itu dibawakan oleh marching band cilik yang secara khusus dihadirkan Madrasah Diniyah Miftahul Huda dari MI Riyad Sedan.

Baca Juga

4 tahun  lalu

Penantian Patifosi Terjawab SK Manager Persipa Ditetapkan

392 mondes

Tak lama kemudian, warga disuguhkan dengan parade busana, mulai dari penampilan institusi kepolisian, TNI, maupun para dokter, tak ketinggalan berbagai penampilan yang lucu, serta menggemaskan dari anak-anak peserta karnaval.

Semua perform yang dibawakan peserta karnaval sangat menghibur, sehingga melekat di hati pelancong yang meluangkan waktunya di sepanjang jalan tersebut.

Kepala Madrasah Diniyah Miftahul Huda, M Zaenal Muttaqin mengatakan, perayaan HUT Kemerdekaan RI memang sudah menjadi agenda tahunan. Sehingga ketika diadakan kembali pada tahun 2022. Anemo masyarakat sangat tinggi.

“Kita adakan dengan berbagai acara setelah dua tahun sebelumnya vakum akibat pandemi covid-19. Untuk tahun 2022 ini, kita lakukan secara mandiri, jadi dimana kita tidak menarik iuran sama sekali. Pelaksanaannya pun dengan semangat yang kuat untuk pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat dengan menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI,” ujarnya.

Pak A’in sapaan akrab M Zaenal Muttaqin, menyebutkan jika karnaval ini sebagai tanda untuk mengingat jasa para pahlawan yang telah berjuang meraih dan mempertahankan kemerdekaan.

“Semangat kita jangan sampai kalah dengan para pejuang. Untuk itu, mari menjaga persatuan ini dan menanamkan cinta Tanah Air,” pungkasnya. (Btr/Dr)