Pati Jadi Tuan Rumah Pameran Bonsai Seluruh Indonesia

waktu baca 2 menit
Sabtu, 6 Sep 2025 15:05 0 59 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Kota Pati tampak semakin rimbun dan hijau ketika para pecinta bonsai datang untuk menggelar pameran tanaman bonsai di Stadion Joyokusumo Pati, hari ini, Sabtu, 6 September 2025.

Kegiatan itu dipelopori oleh Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) yang menunjuk Kabupaten Pati sebagai tuan rumah penyelenggara acara.

Acara Pameran dan Kontes Bonsai Nasional Java Master tahun 2025 ini mengenalkan potensi seni rawat bonsai untuk masyarakat secara luas supaya dimengerti.

Kemudian, sebagai ajang mempererat ikatan persaudaraan antar pegiat bonsai, serta meningkatkan citra unggul daerah di kancah lokal maupun global.

Turut hadir dalam kesempatan itu Bupati Pati, Sudewo.

Kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Pati, sekaligus membuka acara yang secara resmi mempercayai Kabupaten Pati sebagai lokasi penyelenggaraan pameran bonsai nasional.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Pati dan rakyat Pati mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada PPBI. Ini suatu kebanggaan bagi kami, apalagi dinilai langsung oleh Pak Alex dari berbagai sisi,” ungkapnya dalam memberikan sambutan.

Lebih lanjut, Bupati Sudewo memotong pita sebagai penanda pembukaan pameran bonsai secara seremonial.

Ia senang dengan antusiasme pecinta bonsai-bonsai terbaik dari berbagai wilayah di Indonesia.

“Namun, bilamana ada kekurangan, tiada gading yang tak retak,” imbuh Sudewo ketika membuka acara Pameran dan Kontes Bonsai Nasional Java Master tahun 2025.

Sudewo menegaskan, bonsai bukan sekadar tanaman hias biasa, melainkan sebuah karya seni tingkat tinggi yang membutuhkan keahlian, ketelatenan, sekaligus kecintaan dari para perajin.

BACA JUGA :  Batch Pertama, Ruas Jalan Kayen-Beketel Tak Dapat Dana Inpres

Dalam pandangannya, sentuhan profesional bisa menghasilkan bonsai yang indah, sehingga karya ini bukanlah hal yang sederhana.

Di samping itu, membuat bonsai juga membutuhkan biaya yang tinggi.

Maka dari itu, perjuangan pegiat bonsai sangat tinggi, sehingga pantas diapresiasi.

Diharapkan melalui ajang ini, PPBI dapat terus eksis dan berkiprah tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga mampu menembus kancah internasional.

“Saya mendoakan semoga PPBI bisa betul-betul eksis di tingkat internasional, mampu mengharumkan nama Indonesia di dunia,” tutupnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini