Muncul Koalisi Minimalis, Mencari Figur Tepat Bupati Jepara

JEPARA – Mondes.co.id | Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jepara semakin dekat. Partai politik sudah mulai menyusun kekuatan mempersiapkan dalam pertarungan Pilkada.

Desas-desus Koalisi partai politik juga mulai bermunculan. Karena bagaimanapun, bagi sejumlah partai, mereka tidak dapat mengusulkan calon bupati Jepara. Sehingga jalan yang ditempuh yaitu melakukan koalisi dengan partai lainnya.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Ambrol Diterjang Banjir, Warga Swadaya Bangun Jembatan Penghubung Rembang-Pati

375 Supriyanto

Diketahui, keempat partai yang tergabung dalam embrio koalisi minimalis tersebut, memiliki total 10 kursi atau 20 persen dari keseluruhan anggota DPRD Kabupaten Jepara. Yakni Golkar (4), PKS (2), PAN (2), dan Demokrat (2).

Hal ini sebagaimana dilakukan Parti Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Golongan Karya (Golkar), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Mereka samakan persepsi Calon Bupati (Cabup) Jepara. Ada sinyal-sinyal untuk melakukan koalisi.

Pertemuan koalisi minimalis itu membahas Jepara lima tahun ke depan. Karena memiliki sejumlah PR, seperti pembangunan infrastruktur sampai perekonomian. Sehingga karakteristik Calon Bupati dinilai penting.

Baca Juga

2 tahun  lalu

LKKNU Sediakan 1.250 Paket Sembako Murah untuk Lebaran

638 mondes

Akhmad Faozi dari Partai Golkar mengatakan, pertemuan koalisi minimalis ini bertujuan menyamakan visi untuk Jepara ke depan yang lebih baik.

“Guyon pari keno, ini barokah jika Koalisi Minimalis kami jadi mengusung Cabup Jepara. Harapannya yang maju adalah sosok dengan kriteria leadership dan tahu kebutuhan masyarakat,” kata Faozi, kemarin.

Kemudian dari Partai Demokrat, Latifun menilai, perpolitikan di Jepara begitu dinamis. Hal tersebut ditunjukkan dengan banyaknya orang berminat di level Bupati. Oleh karenanya, formula 2024/2029 bagi dia, penting digarap.

Formula tersebut, kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam membangun Jepara. Apabila empat partai dan Cabup sepakat, harapannya akan mengusung walau sekadar di ambang batas minimal kursi.

“Pertemuan dan memunculkan suatu gagasan ini sangat penting. Selain itu juga handarbeni (merasakan dan melakukan) terhadap Jepara, ikut andil demi kebaikan serta kemajuan,” terang Latifun.

Chairul dari PKS dan Bambang Harsono PAN sama-sama menyoroti kebutuhan masyarakat maupun potensi Jepara. Mulai dari infrastruktur, pendapatan perkapita, pemanfaatan SDA, hingga mengoptimalkan industri.

Editor: Mila Candra