Mondes Bersama Patinews Beri Pelatihan Dasar Jurnalistik dan Content Creator bagi Siswa MAN 2 PATI

PATI – Mondes.co.id | Siswa-siswi dari Madrasah Aliyah Negeri mendapatkan pelatihan dasar jurnalistik dari Mondes.co.id dan Patinews pada Jumat (7/2/2025).

Pada pelatihan jurnalistik kali ini, Vindi Agil sebagai narasumber dari Mondes.co.id memaparkan, jika dalam dunia jurnalistik pada tingkat dasar, para siswa-siswi harus memahami apa itu 5W+1H, sebelum menulis suatu pemberitaan.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Gudang Filet Ikan di Banyutowo Meresahkan, Legislatif Langsung Sikat

893 mondes

Selain itu, ia juga mengatakan jika produk jurnalistik tidak hanya dari tulisan, melainkan bisa juga seperti visual video dan audio.

“Jurnalistik ini dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti tulisan, audio, visual, dan audio visual dan harus berdasarkan fakta yang ada di lapangan,” ujarnya.

Sebagai seorang jurnalis, sebelum memproduksi tulisan, ia mengaku selalu melakukan peliputan yang bertujuan untuk mengumpulkan data seakurat mungkin.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Rumah Kasirah Terbakar di Malam 1 Suro

1804 mondes

Dalam metode peliputan ini, ia menyarankan seorang jurnalis sebisa mungkin menemui narasumber untuk dilakukan sesi wawancara tatap muka ataupun melalui sambungan seluler, sehingga bisa menyajikan informasi yang akurat, seimbang, dan relevan.

“Sebagai seorang jurnalis atau wartawan, kita harus memberikan informasi yang akurat, seimbang, dan relevan kepada masyarakat. Sebelum karya jurnalistik ini layak disajikan ke muka publik, kita sebagai jurnalis harus melakukan sesi wawancara kepada narasumber,” jelasnya.

Di sisi lain, Abu Ubaidi sebagai narasumber dari Patinews mengatakan, antara dunia jurnalistik dengan content creator adalah satu hal yang sangat lekat dan bisa saling melengkapi.

Pasalnya, di era digitalisasi yang mempermudah masyarakat dalam berbagai hal, membuat mereka bisa memilih konsumsi informasi sesuai keinginan.

Bahkan, tak jarang dari mereka lebih memilih visual video dalam mengikuti pemberitaan, karena bisa langsung melihat kondisi langsung.

“Sebenarnya kita ini dilahirkan sama-sama dari produk jurnalistik, kita bisa saling melengkapi. Misalnya pemberitaan dikemas dengan content video yang bagus dan disertai penulisan yang tepat akan melengkapi kekurangan masing-masing,” tutupnya.

Editor: Mila Candra