REMBANG – Mondes.co.id | Area pariwisata Pantai Wates yang berada di Desa Tasikharjo, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang terlihat sunyi.
Nampak hanya beberapa wisatawan saja yang mengunjungi pesona wisata di pesisir Pantai Utara (Pantura) tersebut pada Minggu, 23 Maret 2025.
Hal ini tampak aneh, apalagi momentum Ramadan seperti ini harusnya banyak pengunjung yang menikmati waktu sore bersantai ngabuburit di pantai yang menyuguhkan keindahan pasir putih.
Terlebih, Pantai Wates memiliki potensi yang sangat bagus, seperti infrastruktur baik, spot lengkap, dan pelayanan yang bagus dari pihak pengelola, sehingga sangat nyaman untuk didatangi wisatawan.
Mendekati senja, hanya beberapa orang saja yang besenang-senang melihat desiran ombak, duduk bersantai di gazebo dan rumah pohon, dan berfoto di spot menarik.
Hanya ada puluhan orang saja yang lalu-lalang di pantai yang menjadi destinasi wisata favorit Kabupaten Rembang tersebut.
Selain itu, petugas objek wisata juga sedikit sekali. Bahkan ketika mendekati adzan Magrib, tak ada seorang pun yang berjaga di pintu masuk atau pintu keluar kawasan pantai.
Menurut pengakuan pengunjung di Pantai Wates, suasananya sangat menyenangkan dan syahdu untuk dinikmati karena tak terdapat keriuhan yang padat wisatawan.
Hal ini membuatnya tenang dan bisa leluasa berfoto dengan landscape yang menarik.
“Sepi sekali ini, padahal pantainya bagus pasir putihnya. Lalu banyak aneka spot yang lengkap seperti dermaga menjorok ke lepas pantai, ayunan, gazebo, rumah pohon, dan beberapa tempat duduk lainnya,” ucap perempuan bernama Nikmah saat diwawancarai Mondes.co.id sore itu mendekati waktu berbuka puasa.
Ia bersama dengan adiknya datang dari Kabupaten Pati untuk melihat pantai yang tersohor itu di kawasan Pantura.
Ia datang hanya berduduk-duduk sambil sesekali berfoto dan memandang suasana sunset.
“Saya melihat sunset, makanya datang kemari. Tadi dari Pati ke sini pengen nyari suasana beda karena kata orang pantainya bagus dan gak jauh,” imbuhnya.
Sedangkan, saat coba ditanya, pengelolaan wisata mengaku kondisi Pantai Wates sepi seperti hari-hari biasa.
Menurutnya, situasi itu dipengaruhi minat masyarakat yang turun karena masih masa-masa mudik.
“Ya seperti ini, sepi kayak biasanya. Mungkin karena belum puncak masa liburan, sehingga orang-orang lagi pada mudik, sehingga belum sempat datang kemari,” urai pria yang enggan disebutkan namanya ketika ditanya.
Sebenarnya, pesona Pantai Wates sangat estetik. Lokasinya pun tak jauh dari pusat Kota Rembang yang mana hanya berjarak 8 kilometer saja dari pusat Kota Garam tersebut.
Biayanya pun terjangkau. Jika membawa sepeda motor cukup Rp5.000 saja, sedangkan untuk kendaraan roda empat membayar tiket masuk Rp20.000.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar