Main di Papua, Persipa Hampir Permalukan Persipura
Foto: Peluang Persipa Pati saat menyerang lini pertahanan Persipura Jayapura. (Mondes/dok. Persipa Pati) PATI – Mondes.co.id | Persatuan Sepakbola Indonesia Pati (Persipa) mampu mengejutkan Persatuan Sepakbola Indonesia Jayapura (Persipura) pada laga yang berlangsung Rabu, 5 Februari 2025 di Stadion Mandala, Kota Jayapura.
Pasalnya, Persipa Pati hampir memenangkan partai away di kandang Persipura Jayapura, sebelum akhirnya tim tuan rumah menyamakan kedudukan di menit akhir.
Skor akhir pertandingan adalah 1-1. Hasil ini membuat Pelatih Kepala Persipa Pati, Bambang Nurdiansyah kecewa, lantaran jelang berakhirnya pertandingan malah timnya kecolongan, padahal anak asuhnya hampir meraih tiga poin dengan mengungguli Persipura Jayapura.
“Sebetulnya tadi harusnya menang, satu menit lagi injury time kita kecolongan. Disyukuri dan kecewa juga padahal satu menit lagi kita dapat tiga poin,” ungkap kekecewaan pelatih tim berjuluk Laskar Saridin ketika konferensi pers usai pertandingan.
Menurut pelatih dengan sapaan Coach Banur, tim besutannya mampu tampil maksimal di laga ini.
Mengingat bermain tandang menghadapi lawan sekaliber Persipura Jayapura bukanlah hal yang mudah. Pasalnya, tim ini memiliki rekam jejak luar biasa di kancah persepakbolaan nasional dan level Asia.
Ia mengaku, Boaz Solossa dan kawan-kawan memiliki peran penting memupuskan kemenangan anak asuhnya di Bumi Cendrawasih sore itu.
Tim berjuluk Mutiara Hitam berhasil memanfaatkan kelengahan klub berjuluk Laskar Saridin.
“Tapi dalam sepak bola satu poin menurut saya bukan pekerjaan mudah, main di Jayapura lawan Persipura, pengalaman Boaz menentukan. Selain itu, pemain kita juga lengah, kita tidak bisa mempertahankan keunggulan,” ucapnya.
Sementara, Jimmy Julianus Aronggear selaku pemain Persipa Pati menuturkan bahwa pemain telah bekerja keras.
Penampilan punggawa Persipa Pati sangat luar biasa pada pertandingan menghadapi Persipura Jayapura, utamanya di kandang mereka.
Kendati demikian, atas skor seri ini, pihaknya meminta maaf kepada seluruh pihak. Ia menyadari bahwa dalam sepak bola ada menang, kalah, dan imbang.
“Terima kasih atas kerja kerasnya yang luar biasa pada pertandingan ini, memang sangat sulit di sini (Jayapura), tapi kami sudah berusaha semakismal mungkin, inilah sepak bola. Kami minta maaf kepada keluarga, kami mohon maaf kepada suporter, tim, dan pelatih,” tuturnya di hadapan awak media.
Perlu diketahui, Persipa Pati sempat unggul lebih dulu pada menit ke-14 melalui pemain asal Jepang, Kenta Hara. Persipa Pati memimpin pertandingan hingga babak pertama selesai.
Di babak kedua, Persipura Jayapura tak ingin malu kalah di hadapan publik sendiri.
Anak asuh Ricardo Salampessy terus menekan pertahanan Persipa Pati melalui komposisi pemain berpengalaman seperti Ian Lousi Kabes, Marinus Wanewar, Yustinus Pae, Ramai Rumakiek, Elisa Basna, dan tentunya sang kapten Boaz Solossa.
Hasilnya, di menit 90+4, tim tuan rumah berhasil menyamakan skor satu sama melalui Boaz Solossa. Skor pun berakhir dengan 1-1.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar