KPU Pati Petakan Titik Genangan Banjir Jelang Pelaksanaan Pemungutan Suara

PATI – Mondes.co.id | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati melakukan upaya antisipasi terjadinya musim penghujan bila sudah berada di Februari 2024.

Pasalnya, Januari hingga Februari diprediksi hujan turun dengan intensitas sedang hingga tinggi.

Baca Juga

12 bulan  lalu

DLH Pati Tegaskan Tak Ada Pencemaran Limbah Pabrik di Sungai Juwana

691 Harold

Menurut Supriyanto selaku Ketua KPU Kabupaten Pati, pihaknya mulai melakukan pemetaan titik-titik mana saja yang berpotensi terjadi bencana banjir ke ketika musim hujan memasuki fase puncak.

Hal demikian, dianggap akan merepotkan pelaksanaan pemungutan suara jikalau momentumnya bersamaan dengan hari pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Kami dapat info dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan BMKG (Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika) Provinsi Jawa Tengah bahwa mendekati hingga 14 Februari mendatang, Pati memasuki puncak musim penghujan. Kemungkinan besar kita akan menghadapi banjir, terutama di sepanjang aliran Sungai Juwana,” ujarnya saat diwawancarai awak media, Kamis, 14 Desember 2023.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Atlet Badminton Cilik Pati Raih Prestasi di Simpang Tujuh Master Kudus

915 mondes

Ia menyatakan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan panitia pemungutan suara di setiap desa dan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pati.

KPU Kabupaten Pati menginstruksikan panitia di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan banjir mempersiapkan lokasi yang aman.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Polresta Pati, pihak panitia desa di setiap titik TPS yang kemungkinan akan terdampak bencana banjir. Pihak TPS di daerah rawan banjir kami instruksikan pemindahan lokasi jika tidak bisa digunakan pencoblosan,” ungkapnya.

Pihaknya turut memperhatikan mekanisme distribusi logistik. Ia mencoba berdiskusi dengan pihak rekanan mengenai armada yang cocok, guna menyalurkan kebutuhan logistik jika sewaktu-waktu alat transportasi darat tidak bisa melalui akses yang kebanjiran.

“Terkait titik distribusi, kami panggil pihak rekanan yang sudah terlibat dalam pemilu 2019 lalu, kami mintai pendapatnya. Kalau aliran sepanjang Sungai Juwana banjir dan truk tidak bisa masuk lokasi desa, ada tidak armada di Pati seperti perahu kecil dengan standarisasi anti hujan? Kami pun sudah prepare,” terangnya.

Sejauh ini, belum ada data letak TPS yang berpotensi banjir. Apabila hujan datang dengan intensitas sedang hingga tinggi, akan diprediksi lebih dari 30 desa terendam banjir, seperti di Juwana, Jakenan, dan Sukolilo.

Editor: Mila Candra