Kelangkaan Gas LPG 3 Kg Resahkan Warga, Harga Melambung Tinggi

waktu baca 2 menit
Jumat, 4 Jul 2025 14:47 0 73 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Kelangkaan pasokan gas LPG 3 kilogram belakangan ini menjadi sorotan dan keluhan utama masyarakat di berbagai daerah.

Situasi ini diperparah dengan melambungnya harga gas bersubsidi tersebut, menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga, terutama mereka yang sangat bergantung pada jenis gas ini untuk kebutuhan sehari-hari.

Salah seorang warga Desa Krikilan, Sahri, mengungkapkan kebingungannya terkait penyebab kelangkaan ini.

“Yang membuat langka gas jenis 3 Kg itu entah karena apa, kurangnya pasokan di pangkalan atau ada dugaan penimbunan gas LPG, saya sendiri sebagai pengguna kurang paham,” ujarnya dengan nada bertanya pada Jumat (4/7/2025).

Sahri menambahkan bahwa di daerahnya, penggunaan gas LPG 3 Kg sebenarnya cukup normal.

Namun, dalam beberapa waktu terakhir, kelangkaan mulai terasa signifikan. Dampaknya, harga gas melonjak drastis.

“Kalau di daerah kami, pengguna gas 3 Kg ya wajar-wajar saja, tapi akhir-akhir ini gas jenis 3 Kg mulai langka, dan harga gas mulai tembus Rp25 ribu, bahkan di Dukuh Sangkrah informasinya sudah mencapai Rp28 ribu,” terangnya.

Kenaikan harga ini tentu sangat membebani masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.

Untuk mencari tahu akar permasalahan, Mondes.co.id mencoba menghubungi salah satu pangkalan gas yang ada di Rembang pada Jumat (4/7/2025).

Perwakilan pangkalan tersebut menampik adanya pengurangan pasokan dari pihak mereka.

“Dari pangkalan tidak ada pengurangan gas LPG 3 Kg, Mas. Cuma permintaan pengguna terlalu tinggi, biasanya ketika musim orang punya hajatan,” jelasnya.

Penjelasan dari pihak pangkalan ini menunjukkan adanya disparitas antara ketersediaan pasokan dan tingginya permintaan di tingkat konsumen.

BACA JUGA :  Suara Gesekan Musik di Tengah Riuhnya Kota Pati, Ada Kisah Penjual Kembang Gula dari Jepara

Musim hajatan yang cenderung meningkatkan kebutuhan gas memang bisa menjadi salah satu faktor.

Namun, warga tetap mempertanyakan apakah peningkatan permintaan ini sepenuhnya bisa menjelaskan kelangkaan yang terjadi secara merata di berbagai wilayah dan kenaikan harga yang sangat signifikan.

Situasi ini mendesak pemerintah dan pihak terkait untuk segera melakukan investigasi menyeluruh guna mencari tahu penyebab pasti kelangkaan gas LPG 3 Kg ini.

Penting untuk memastikan apakah ada praktik penimbunan yang dilakukan oleh oknum tertentu atau memang ada masalah dalam rantai distribusi yang perlu diperbaiki.

Masyarakat berharap ada langkah konkret untuk menstabilkan kembali pasokan dan harga gas, agar kebutuhan dasar mereka dapat terpenuhi tanpa harus terbebani oleh harga yang mencekik.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini