Jumlah Penduduk Miskin di Jepara Menurun Signifikan 

waktu baca 2 menit
Kamis, 25 Jul 2024 15:15 0 590 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jepara mencatat terjadinya penurunan yang cukup signifikan pada angka penduduk miskin di Jepara. Hal ini berdasar data per Maret 2024.

Kepala BPS Kabupaten Jepara Manggus Suryono, mengatakan angka kemiskinan turun sebesar 0,52 persen poin.

Data tersebut jika dibandingkan dari 6,61 persen pada Maret 2023 menjadi 6,09 persen pada Maret 2024.

Ini adalah angka terendah sejak 2012, ketika itu persentase penduduk miskin Jepara mencapai 9,38 persen.

“Penurunan 0,52 persen penduduk miskin di Kabupaten Jepara merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah,” ungkap Manggus, pada Kamis (25/7/2024) di ruang kerja bupati.

Dalam peringkat kabupaten se-Jawa Tengah, Jepara menempati posisi terendah dengan penurunan signifikan dibandingkan 29 kabupaten lainnya.

Meskipun Jepara berada di urutan keempat jika dibandingkan dengan kota-kota besar seperti Kota Semarang, Kota Salatiga, dan Kota Magelang, pencapaian tersebut menunjukkan bahwa program pengentasan kemiskinan di Jepara sangat efektif.

“Penurunannya dibanding tiga kota tadi, Jepara melampaui cukup jauh. Ini mengindikasikan program sudah dijalankan oleh Kabupaten Jepara cukup berhasil,” kata Manggus.

Pihaknya juga mencatat bahwa angka kemiskinan Kabupaten Jepara saat ini, yaitu 6,09 persen, adalah yang terendah dalam beberapa dekade terakhir.

Sebelumnya, angka kemiskinan berada pada 9,38 persen pada tahun 2012, dengan penurunan bertahap hingga mencapai 6,09 persen pada Maret 2024.

“Posisi sekarang paling rendah angka kemiskinannya,” imbuhnya.

Data historis menunjukkan penurunan konsisten, meskipun terdapat sedikit lonjakan dalam beberapa tahun terakhir karena adanya pandemi Covid-19.

BACA JUGA :  Ribuan Knalpot Brong Dimusnahkan, Polisi Diminta Jangan Ikut Modif Kendaraan

Berikut adalah data angka kemiskinan dari tahun ke tahun: Angka kemiskinan berada pada 9,38 persen di tahun 2012, turun menjadi 9,23 persen pada 2013.

Kemudian 8,55 persen pada 2014 dan 8,50 persen pada 2015.

Lalu 8,35 persen pada 2016, 8,12 persen pada 2017, 7,00 persen pada 2018, 6,66 persen pada 2019.

7,17 persen pada 2020, 7,44 persen pada 2021, 6,88 persen pada 2022, 6,61 persen pada 2023, dan 6,09 persen pada tahun 2024.

Pj Bupati Jepara, H. Edy Supriyanta, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan sebuah keberhasilan besar.

“Alhamdulillah, bersyukur Jepara menjadi yang terbaik,” ujarnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini