Jalan Rusak Ancam Keselamatan Warga, Perbaikan Ruas Sulang–Krikilan Segera Dimulai

waktu baca 2 menit
Rabu, 8 Okt 2025 16:42 0 36 Supriyanto

​REMBANG – Mondes.co.id | Kondisi ruas jalan yang mengalami kerusakan parah di Kabupaten Rembang semakin bertambah.

DBHCHT TRENGGALEK

Salah satunya kondisi jalan yang memiliki lubang sedalam kurang lebih 1,5 meter, di Desa Tanjung, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang.

Titik tersebut telah berulang kali memicu terjadinya kecelakaan.

Warga setempat mendesak agar perbaikan jalan segera dilaksanakan, demi menjamin keselamatan pengguna jalan.

Pantauan Mondes.co.id di lapangan pada Rabu (8/10/2025), menunjukan ada jalan yang berlubang dengan kedalaman mencapai sekitar 1,5 meter, tepatnya di Desa Tanjung​.

Keresahan warga Kecamatan Sulang terkait infrastruktur jalan ini diperkuat oleh kesaksian salah satu warga Desa Tanjung, Olif.

Ia menuturkan bahwa kerusakan tersebut, terutama lubang yang dalam, sering menyebabkan insiden.

​”Pada malam hari ada sepeda motor yang terperosok di situ. Bahkan, saudara saya sendiri juga pernah jatuh, tepatnya di tanjakan jalan yang menuju Sulang di Dukuh Tanjung,” jelas Olif, menggambarkan risiko serius yang dihadapi warga setiap hari.

Sehingga diharapkan, perbaikan jalan dapat segera terlaksana.

“Kami berharap jalan tersebut segera diperbaiki agar tidak banyak korban kecelakaan lagi,” tambahnya.

Sebagai informasi, menanggapi kondisi infrastruktur yang mendesak, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang mengumumkan kabar baik terkait ruas jalan yang telah lama dikeluhkan.

Yaitu ruas Sulang–Krikilan, telah mendapatkan persetujuan alokasi anggaran dari Pemerintah Pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

​Bupati Rembang, Harno, menyampaikan bahwa usulan perbaikan yang diajukan Pemkab akhirnya disetujui, dengan nilai alokasi mencapai sekitar Rp50 miliar.

BACA JUGA :  RDTR Penting dalam Sektor Investasi dan Pembangunan di Pati

Perbaikan jalan sepanjang 12,7 kilometer ini ditargetkan mulai dikerjakan pada tahun ini.

​”Yang lolos adalah Sulang–Krikilan Rp50 miliar,” ungkap Bupati.

​Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTaru) Rembang, Nugroho Tri Hutomo, merincikan bahwa anggaran yang disetujui sebesar Rp49 miliar lebih (dibulatkan menjadi Rp50 miliar).

Anggaran itu akan digunakan untuk peningkatan dan pelebaran badan jalan, dari semula 4 meter menjadi 5,5 meter sepanjang 12,7 kilometer.

​Meskipun Pemkab Rembang mengajukan beberapa usulan peningkatan jalan, saat ini baru paket Sulang–Krikilan yang disetujui.

Nugroho menjelaskan bahwa Detail Engineering Design (DED) telah disiapkan.

​”Saat ini prosesnya masih menunggu persetujuan, untuk selanjutnya pemilihan penyedia jasanya. Kalau lancar Oktober ini sudah mulai pengerjaan,” bebernya.

​Selain dana APBN, Pemkab Rembang juga mengalokasikan tambahan anggaran sekitar Rp10 miliar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan yang diprioritaskan untuk pemeliharaan rutin jalan, dengan fokus utama pada ruas Tireman–Japerejo.

​Pemkab Rembang menyatakan optimistis bahwa dukungan anggaran dari pusat dan daerah ini akan secara signifikan memperbaiki kondisi infrastruktur jalan.

Sehingga diharapkan tidak hanya melancarkan transportasi, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini