Harno Pastikan Gizi Pelajar Terpenuhi, Nasi Goreng dan Ayam Geprek Jadi Usulan Favorit

​REMBANG – Mondes.co.id | Bupati Rembang, H. Harno, turun langsung ke sekolah untuk memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan optimal.

Didampingi jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Bupati Harno meninjau langsung MAN 1 Rembang pada Jumat (19/9/2025).

Baca Juga

1 tahun  lalu

Masih Tunggu Kejelasan, DLH Pati Ingin Kerja Sama Tangani Sampah dengan Australia Dipercepat

821 Vindi Agil

​Dalam kunjungannya, Harno ingin melihat langsung proses distribusi makanan, mulai dari mobil logistik tiba di sekolah, makanan diangkut ke ruang transit oleh guru, hingga akhirnya sampai di tangan siswa.

Tak hanya melihat, Harno juga berinteraksi langsung dengan para pelajar untuk mendengar masukan mereka.

​Salah satu momen menarik adalah saat Bupati Harno bertanya tentang menu yang disajikan.

Baca Juga

5 bulan  lalu

Puluhan Preman di Pati Diringkus Polisi

307 Harold

Para siswa pun antusias memberikan usulan, dan menu yang paling banyak disebut adalah nasi goreng dan ayam geprek.

Salah satu siswi bernama Dinda bahkan mengungkapkan kesannya terhadap menu hari itu.

​”Hari ini kentang goreng, bistik, tempe, buah jeruk. Enggak ada nasi enggak apa-apa tetap kenyang. Tadi usul nasi goreng, karena enak dan belum pernah,” ungkapnya dengan gembira.

​Usulan ini disambut baik oleh Bupati Harno.

Ia menegaskan bahwa menu makanan akan terus divariasikan, asalkan tetap memenuhi standar gizi dan harga yang ditetapkan.

“Selama usulannya bergizi dan sesuai standar harga bisa dipenuhi, seperti nasi goreng dan telur ceplok, itu masih sangat memungkinkan,” jelas Harno.

​Peninjauan ini bukan sekadar kunjungan biasa.

Harno menjelaskan bahwa ia ingin memastikan setiap menu yang disajikan memenuhi standar gizi yang ditetapkan.

Hal ini menjadi tugas utama Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Rembang.

​”Kita cek apakah unsur gizinya sudah memenuhi atau tidak. Yang terpenting juga kepantasan, gizinya dilihat dari menu. Dengan anggaran segitu sudah pantas,” tegas Harno.

​Pemerintah Kabupaten Rembang juga terus mempercepat pembentukan SPPG di berbagai wilayah agar manfaat program MBG bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat.

​”Kita ingin masyarakat, khususnya para pelajar, benar-benar merasakan manfaat dari program ini. Maka dari itu, percepatan pembentukan SPPG di berbagai wilayah harus terus didorong,” pungkas Harno optimistis.

Editor: Mila Candra