TRENGGALEK – Mondes.co.id | Pembukaan Raimuna Daerah Provinsi Jawa Timur ke XIV tahun 2023 yang dipusatkan di Bumi perkemahan Pantai Prigi 360 Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek berlangsung meriah. Ribuan Prajamuda Karana (Pramuka) dari berbagai daerah di Jawa Timur memadati lokasi.
Raimuna yang menurut rencana akan berlangsung selama enam hari tersebut, dibuka oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, selaku Kamabida Gerakan Pramuka Jawa Timur. Ditandai dengan penyalaan obor dan kembang api serta pengalungan tanda peserta.
Di depan 1.500 anggota Pramuka Penegak dan Pandega, Gubernur Khofifah berpesan kepada semua yang hadir untuk menyiapkan diri menyongsong Indonesia Emas 2045.
Dalam sambutannya, Gubernur Jatim mengungkapkan kebanggaan dan apresiasi atas terselenggaranya Raimuna di Kabupaten Trenggalek tersebut. Pihaknya menekankan bahwa daya dukung lingkungan sangat tergantung pada kepedulian seluruh komponen masyarakat, tak terkecuali Pramuka.
“Selamat melaksanakan Raimuna, bangun kekompakan bagun persaudaraan menyambut Indonesia Emas 2024,” ungkapnya pada Jumat, 17 November 2023 malam.
Gubernur Khofifah meyakini, apapun profesi yang digeluti di masa mendatang, para pandu bisa menempati posisi strategis di negeri ini. Sehingga mereka dapat melanjutkan pembangunan Indonesia di semua sektor dengan penuh integritas dan berkualitas. Para peserta Raimuna inilah yang nantinya turut andil menjadi pemimpin bangsa di masa depan.
“Yang mau jadi TNI-Polri, bersiap-siap karena umur 40 tahunan sudah ada yang bisa jadi kolonel. Yang akan menjadi dosen, mudah-mudahan bisa jadi profesor. Dan yang mau masuk di ranah ekonomi, semoga bisa jadi bos besar,” imbuh Khofifah.
Untuk itu, dirinya juga menekankan pentingnya kebersamaan dan persaudaraan yang terjalin di Raimuna. Sebab, untuk menjadi pemimpin strategis dibutuhkan kekompakan. Gubernur bahkan usul kegiatan digelar setiap tiga tahun sekali.
“Saya pikir Raimuna Jatim lima tahun sekali itu terlalu lama. Jadi saya menyarankan agar Raimuna Jatim bisa digelar tiga tahun sekali secara rutin agar kebersamaan dan kebersatuan ini terus terjalin,” katanya.
Gubernur Khofifah juga berpesan agar para pandu menjaga lingkungan untuk masa depan kehidupan. Menurutnya, Pramuka Jawa Timur dapat memberikan dampak besar dengan jumlah anggota sebanyak 3,3 juta orang berdasarkan Sistem Informasi Pengelolaan Anggota (SIPA).
“Nenek moyang kita ini adalah pelaut karena wilayah Indonesia 84 persen maritim. Jadi cinta kita kepada laut harus berseiring dengan menjaga daya dukung alam dan daya dukung lingkungan. Termasuk menjaga habitat laut,” tandas Khofifah.
“Lingkungan kita sangat tergantung kepada kepedulian kita untuk menjaga dan terus bisa melakukan pemeliharaan. Sehingga ketika dunia sekarang sedang sibuk untuk mencari solusi atas genomena global warming, maka kita bisa menjadi bagian dari pemberi solusinya,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Kwarda Pramuka Jawa Timur, Arum Sabil, menambahkan, Raimuna Daerah Jawa Timur merupakan event lima tahunan yang digelar keliling di berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur. Raimuna menjadi ajang pertemuan pramuka pandega dan penegak.
“Untuk tahun 2023 ini jumlah peserta Raimuna berjumlah sekitar 1.500 dari 38 kwarcab di Jawa Timur, dan 100 persen hadir, tidak ada yang absen,” kata Arum Sabil.
Peserta yang hadir merupakan pelajar-pelajar terpilih yang memiliki berbagai kemampuan. Mereka berkumpul untuk temu kangen hingga bertukar pengalaman, serta mengikuti puluhan kegiatan yang disiapkan.
“Di sini adik-adik ini juga akan dibekali dengan berbagai kegiatan yang produktif,” ujarnya.
Pada Raimuna tahun ini, lanjut Arum Sabil, sengaja digelar di kawasan Pantai Prigi karena memiliki letak geografis yang menarik. Lokasinya juga berada di tepi laut, namun dekat dengan hutan dan perbukitan.
“Lokasi ini adalah paduan darat dan laut. Jadi adik-adik di sini akan memiliki pengalaman yang berbeda dari sebelumnya, ini medan baru,” pungkas Ketua Kwarda Pramuka Jawa Timur itu.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar