Genjot Produksi Garam Pati, Geo-Membran hingga Long Storage Disiapkan

waktu baca 2 menit
Jumat, 12 Des 2025 08:37 0 48 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Petambak garam di Kabupaten Pati mulai melangkah untuk meningkatkan produksi garam.

DBHCHT TRENGGALEK

Sejumlah pengadaan sarana pertanian garam pun digelontorkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk petambak garam di Bumi Mina Tani.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pati, Hadi Santosa, menyebut KKP melakukan pengadaan untuk penunjang produksi garam.

Ia menyampaikan, sarana-prasarana itu disalurkan tertuju ke petambak garam melalui Koperasi Mutiara Laut Mandiri.

Diketahui, ada sebanyak 2.900 geo-membran yang diserahkan untuk diterima petambak garam.

Geo-membran itu diberikan untuk petambak yang tersebar di empat kecamatan, yakni Batangan, Juwana, Trangkil, dan Wedarijaksa.

“Di akhir tahun ada bantuan-bantuan, ada geo-membran, long storage, gudang garam rakyat,” sebut Hadi saat diwawancarai awak media, Jumat (12/12/2025).

Bantuan geo-membran berasal dari pemerintah pusat, yakni KKP.

Sedangkan DKP Kabupaten Pati memfasilitasi kebutuhan adminstrasi petambak dalam hal pengajuan bantuan ini.

Dengan geo-membran, maka petambak dimudahkan dalam memproduksi garam.

“Geo-membran untik meningkatkan kualitas garam, jadi fungsinya seperti terpal untuk menangkap air supaya air tetap bersih, kemudian garam tidak terserap tanah. Ukuran geo-membran 2 meter x 50 meter,” paparnya.

Sebagai informasi, kebutuhan geo-membran menyesuaikan ukuran lahan tambak.

Petambak mendapatkan geo-membran berukuran 10 persen dari luasan tambak yang dimiliki.

“Kebutuhan secara teknis setiap petani 10 persen dari luasan tambak, tidak semua cuma 10 persennya. Misalkan 1 hektar dapatnya ukuran 1.000 meter persegi geo-membarn, yang lain kan untuk mengalirkan air itu, kan alirannya berbelok-belok tidak lurus,” kata Hadi.

BACA JUGA :  Sungai Bibis Penuh Busa, Diduga Tercemar Limbah

Pihaknya juga menyiapkan long storage di Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana.

“Long storage untuk penampungan air laut untuk disalurkan di tambak ada di Genengmulyo. Long storage sedang dibangun, harus selesai akhir bulan ini,” terangnya.

Selanjutnya, terdapat 4 gudang garam rakyat yang berfungsi di Kabupaten Pati yang berada di Desa Guyangan Kecamatan Trangkil, Desa Raci Kecamatan Batangan, serta Desa Agungmulyo dan Genengmulyo Kecamatan Juwana.

Gudang garam rakyat ini kapasitas 200 ton garam.

“Bantuan itu dari pusat (KKP), kita penerima manfaat yang mana dikelola oleh koperasi,” lanjutnya.

Gudang garam rakyat ini akan dikelola oleh Koperasi Mutiara Laut Mandiri.

Terdapat sebanyak 8 titik yang tersebar di 4 kecamatan, sehingga setiap pengurus wilayah koperasi itu akan bertanggung jawab mengelola gudang garam rakyat.

“Ada satu koperasi masing-masing punya pengurus wilayah. Kami total punya 8 gudang garam rakyat, 2 gudang garam nasional ada di Raci dan Sambilawang,” ucap Hadi.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini