Emak Guyur Sound Horeg, Korban: Anak dan Menantu Saya Kena Tonjok

PATI – Mondes.co.id | Aksi emak-emak di Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, mengguyur rombongan karnaval sound horeg berbuah pilu, Minggu (11/8/2024).

Diketahui, emak-emak viral tersebut bernama Sukati yang tak lain adalah warga setempat.

Baca Juga

11 bulan  lalu

Petani Pundenrejo Beraudiensi, Tanggung Jawab BPN Terkait Solusi Konflik Agraria Dipertanyakan 

447 Singgih Tri

Sukati berdalih, nekat menyemprotkan air ke truk sound horeg karena meresa terganggu. Terlebih suara yang memekakkan telinga itu, lama berdiam di depan rumahnya.

“Aku terganggu, tak suruh jalan aku diabaikan. Akhirnya saya ambilkan selang, tapi selang kan gak bisa ya. Supaya jalan. Aku semproti,” ungkapnya, Senin (12/8/2024).

Namun, aksi yang semula bertujuan agar rombongan segera beranjak dari lokasi, berbuah panjang.

Baca Juga

10 bulan  lalu

Banyak Pengangguran, DPRD Pati Pesan Pemkab Tingkatkan Lapangan Kerja

388 Vindi Agil

Rombongan sound horeg merangsek ke dalam rumah Sukati dan melakukan kekerasan fisik terhadap sejumlah orang di lokasi.

“Tapi seakan-akan panitia enggak terima. Terus masuk ke rumah mengeroyok anak-anak yang ada di sini, anak-anak sekolah,” sebutnya.

“Terus nonjok anak saya (perempuan) kena hidungnya sampai enggak sadarkan diri. Terus ada satu yang menghantam anak sekolah juga, ada yang enggak sadarkan diri. Menantu saya juga kena tonjok,” imbuh Sukati.

Ia beralasan, adanya suara nyaring dari sound horeg dikhawatirkan bakal merusak properti.

“Saya terganggu, dada saya berdebar-debar. Rumah saya seperti mau rubuh. Kan bangunan tua, khawatir kalau ambruk. Itu kaca-kaca saya lakban semua,” terangnya.

Bahkan, jauh-jauh hari sebelum karnaval bersih desa itu digelar, Sukati telah meminta pihak panitia agar mengecilkan volume ketika melintas di depan rumahnya.

“Sebelum karnaval saya WA. Tapi ternyata di depan rumah malah lama di situ,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra