Dandim Pati Hadir di Desa Grogolan Gelar Acara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I Ta. 2022

waktu baca 2 menit
Kamis, 9 Jun 2022 05:14 0 963 mondes

PATI – Mondes.co.id | Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Ta.2022 yang digulirkan di Kecamatan Jaken dan Kecamatan Dukuhseti hari ini resmi ditutup oleh Dandim 0718/Pati Letkol Inf Catur Irawan, bersama Wakil Bupati Pati Syaiful Arifin dan Kapolres Pati AKBP Christian Tobing.

Acara penutupan TMMD dengan tema “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI”  dilaksanakan di Desa Grogolan Kecamatan Dukuhseti diawali peninjauan oleh Forkopimda di sasaran pokok pembangunan makadam jalan sepanjang 1500 X 3 M Penghubung Dukuh Sekerik dan dukuh Kalitelo. Kamis, (09/06/2022).

Pembangunan jalan rintis antar dua pedukuhan di Desa Grogolan yang melintas di lahan milik Perhutani dan perkebunan PTPN Kalitelo IX ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat karena mempercepat akses dua pedukuhan menuju pusat Desa Grogolan.

“Program TMMD dilaksanakan secara serentak di seluruh kabupaten dan kota di wilayah Kodam IV/Diponegoro, bertujuan membantu Pemda dalam percepatan pembangunan di daerah dalam konteks mewujudkan Ruang, Alat serta Kondisi Juang yang tangguh serta kesejahteraan masyarakat yang bersifat pembangunan fisik dan nonfisik,” kata Dandim dalam sambutannya di Balai Desa Grogolan.

Letkol Catur juga menyampaikan bahwa Kodim Pati terus berkomitmen dalam percepatan pembangunan di desa untuk kesejahteraan masyarakat.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemda Pati, Polri serta seluruh instansi dan komponen masyarakat yang telah berperan aktif serta memberikan bantuan dalam program TMMD Sengkuyung ini,” lanjutnya.

Sementara itu Wakil Bupati Pati menyampaikan apresiasi kepada seluruh instansi serta komponen masyarakat sehingga TMMD dapat selesai dengan baik.

BACA JUGA :  Libur Idul Fitri 1443 H Tahun 2022, Layanan SIM di Polres Trenggalek Tutup Mulai 29 April sampai 8 Mei

“Berkat gotong-royong dari TNI-Polri, Pemda serta seluruh masyarakat,  program ini dapat selesai dengan baik,” ujar Safin.

“Tanpa ada kekuatan gotong-royong,  pembangunan di daerah tidak akan berjalan dengan baik sehingga tadisi gotong-royong tersebut wajib kita lestarikan,” tandasnya.

Acara ditutup dengan penandatanganan naskah serah terima TMMD, penandatanganan prasasti serta penyerahan bantuan secara simbolis dari instansi terkait.

(Dn/Mondes)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini