Banjir Doropayung Semakin Meluas, Ketinggian Air dalam Rumah Capai 60 Cm

PATI – Mondes.co.id | Banjir yang melanda Desa Doropayung, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, semakin mengkhawatirkan.

Ketinggian air berangsur mengalami kenaikan signifikan, Jumat (31/1/2025).

Baca Juga

11 bulan  lalu

Sepak Bola Api Dipentaskan, Simbol Perangi Hawa Nafsu

617 Dian A.

Hal ini menyebabkan bertambahnya jumlah rumah warga yang terendam.

Selain itu, aktivitas masyarakat terganggu akibat tingginya genangan.

Kasi Pemerintahan, Pemerintah Desa (Pemdes) Doropayung, Soleh mengatakan, ada sebanyak 83 rumah yang terendam hingga hari ini.

Baca Juga

1 minggu  lalu

Seratus Hari Kerja Bupati, Ketua Dewan Beri Tanggapan

157 Dian A.

Padahal, sebelumnya hanya 81 rumah, Kamis (30/1/2025).

“Ada kenaikan genangan banjir pagi ini,” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon genggam, hari ini.

Akibat semakin meningginya genangan banjir, tercatat 108 kepala keluarga (KK) atau sedikitnya 301 orang terdampak bencana.

Dari jumlah kumulatif tersebut, yang paling terdampak yakni 21 rumah.

Mengingat, air sudah masuk ke dalam rumah dengan ketinggian rata-rata 60 sentimeter.

“Air masuk rumah sebanyak 21 rumah dengan 25 KK jumlah jiwa 73 orang. Ketinggian air dalam rumah sampai 60 sentimeter,” jelas Soleh.

Sebagai informasi, banjir yang merangsek permukiman warga di Desa Doropayung mulai terjadi pada Rabu (29/1/2025) malam, dan hingga saat ini ketinggian air semakin bertambah.

Ditambahkan, banjir yang melanda wilayah tersebut disebabkan meluapnya debit air Sungai Juwana, akibat intensitas curah hujan tinggi dengan durasi lama di kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani.

“Banjir terjadi akibat luapan Sungai Silugonggo (Sungai Juwana) dan intensitas hujan yang tinggi,” pungkas dia.

Editor: Mila Candra