Banjir di Pati Kian Meluas, Ratusan Rumah Terendam Hingga Satu Meter

waktu baca 2 menit
Senin, 27 Okt 2025 10:22 0 58 admin

MELUAS: Rumah warga Ketitangwetan, Kecamatan Batangan tergenang air pada Senin 27 Oktober 2025 dini hari. (Mondes/istimewa)

DBHCHT TRENGGALEK

 

 

PATI – Mondes.co.id | Ketinggian banjir yang merendam sejumlah desa di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, terus bertambah. Tingginya debit air kiriman dari wilayah Pati Selatan dan belum diperbaikinya tanggul yang jebol kemarin, memperparah banjir.

 

Seperti kondisi banjir yang terpantau pada Senin 27Oktober 2025 dini hari, luapan air merendam Desa Ketitangwetan, Kecamatan Batangan. Air berwarna cokelat pekat merendam jalan dan rumah warga. Ketinggian air yang terus bertambah membuat warga khawatir.

 

Mereka berupaya membuat tanggul darurat dari batu bata di depan pintu rumah masing-masing agar air tidak masuk lebih tinggi ke dalam rumah.

 

Sedikitnya delapan ratus rumah warga terendam banjir. Di jalan, ketinggian air mencapai satu meter, sementara di dalam rumah 60 cm.

 

“Air terus naik, Mas. Di jalan udah satu meter, di dalam rumah sekitar enam puluh senti. Ini karena hujan deras di Pati Selatan, ditambah tanggul yang jebol kemarin belum juga diperbaiki,” jelas Siswanto, Warga Ketitangwetan.

 

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati mencatat, sekitar sepuluh desa di tiga kecamatan terdampak banjir. Desa Ketitangwetan menjadi wilayah yang terparah.

 

“Ada sepuluh desa yang terendam, tersebar di tiga kecamatan. Kami terus melakukan pemantauan dan siaga di lokasi-lokasi rawan banjir,” urai Salim, Tim Rescue BPBD Pati

 

BACA JUGA :  Kepuasan Masyarakat pada Uji Kendaraan Bermotor di Pati Capai Kategori Sangat Baik

Warga memperkirakan ketinggian banjir akan terus bertambah, mengingat intensitas hujan di wilayah Pati Selatan masih tinggi. Belum diperbaikinya tanggul yang jebol, membuat air kiriman mengalir deras kepemukiman warga.

Redaksi

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini