Aksi Tanam Pohon di Dukuhseti Kian Meluas
Foto: Kondisi jalan Tayu-Puncel yang ditanami pohon oleh warga, Jumat (10/1/2025). (Mondes/Istimewa) PATI – Mondes.co.id | Aksi protes masyarakat Dukuhseti, Kabupaten Pati, terkait kerusakan jalan Tayu-Puncel yang belum mendapatkan solusi semakin menjadi-jadi.
Pasalnya, aksi protes dengan menanam pohon pisang dan berbagai tumbuhan lainnya di area jalan rusak, kini makin meluas hingga merembet ke Desa Bakalan.
Suroso, salah satu warga Desa Bakalan mengungkapkan, dirinya bersama warga yang lain merasa kecewa, lantaran aksi masyarakat Desa Alasdowo pada Kamis (9/1/2025) kemarin, tidak menemukan titik terang.
“Kami kecewa karena tidak ditanggapi secara serius, maka dari itu kami warga Bakalan juga menanam pohon pisang di area jalan yang rusak,” ujarnya langsung, Jumat (10/1/2025).
Ia berharap, dengan aksi yang terus digerakkan masyarakat, nantinya Pemkab Pati bisa segera melihat dan melakukan perbaikan jalan di sana.
Dengan jujur, dirinya mengatakan sudah lelah setiap hari melintasi jalan seribu lubang yang ada di wilayah tersebut.
Bahkan, tak jarang ia selalu was-was, takut tergelincir dan terjatuh saat berkendara bersama keluarganya.
“Banyak korban kecelakaan di sini gara-gara banyak lubang, kami juga selalu was-was saat melintas,” gerutunya.
Sebagai informasi, masyarakat Dukuhseti akan terus berusaha menyuarakan hak mereka demi berlangsungnya pembangunan jalan di sana.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar