Bantuan Alsintan Rembang Senilai Rp6 Miliar Siap Dibagikan ke Ratusan Petani
Foto: Bantuan alat pertanian yang ada di Dinas Pertanian Rembang (Mondes/Supriyanto) REMBANG – Mondes.co.id | Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) Kabupaten Rembang menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian.
Yakni dengan kembali menyalurkan ratusan unit Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani.
Bantuan besar ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 dengan total nilai mencapai Rp6 miliar.
Kepala Dintanpan Rembang, Agus Iwan Haswanto, menyatakan bahwa penyaluran alsintan ini akan dilakukan secara bertahap, mulai Desember 2025, bertepatan dengan momen strategis masa tanam pertama musim tanam 2025/2026.
”Petani sudah sangat menunggu. Begitu alsintan turun, langsung bisa dipakai di sawah,” ujar Agus.
Ia menekankan bahwa penyaluran yang tepat waktu ini akan sangat membantu petani untuk segera mengolah lahan mereka sesuai jadwal tanam yang ideal.
Rincian Bantuan
Secara keseluruhan, Dintanpan Rembang akan mendistribusikan hampir 250 hingga 300 unit alsintan sepanjang tahun 2025, termasuk bantuan dari sumber APBD kabupaten maupun pihak lain.
Khusus bantuan yang bersumber dari APBD 2025 ini, rincian alsintan yang akan segera dibagikan meliputi berikut.
• Traktor roda dua: Sekitar 80 unit
• Rotary: 26 unit
• Cultivator: 30 unit
• Kendaraan roda tiga: 26 unit
• Hand sprayer: 140 unit
• Serta beberapa jenis alsintan penting lainnya.
Agus Iwan Haswanto menegaskan bahwa bantuan tahap ini murni berasal dari APBD Kabupaten Rembang, yang menunjukkan keseriusan Pemkab dalam memperkuat ketahanan pangan lokal.
Penyaluran alsintan akan diawali dengan penyerahan secara simbolis, kemudian dilanjutkan secara bertahap sepanjang awal hingga pertengahan Desember 2025 kepada kelompok tani yang telah mengajukan usulan melalui mekanisme APBD.
Menurut Agus, kebutuhan alsintan di lapangan masih tergolong sangat besar, mengingat banyak alsintan lama yang kondisinya sudah rusak atau tidak lagi memadai.
Oleh karena itu, Pemkab Rembang berkomitmen untuk terus meningkatkan alokasi bantuan alsintan setiap tahunnya.
Bantuan ini diharapkan dapat membawa dampak signifikan terhadap produktivitas pertanian Rembang.
“Dengan alsintan yang memadai, petani kita yang mayoritas tadah hujan bisa lebih cepat mengolah lahan sesuai waktu tanam ideal,” jelas Agus.
Lebih lanjut, penggunaan alsintan modern seperti combine harvester (alat panen kombinasi) akan membuat proses panen lebih efisien, menekan biaya operasional petani, dan pada akhirnya, menghasilkan panen maksimal dengan harga jual yang lebih menguntungkan.
Saat ini, sejumlah unit alsintan seperti traktor dan hand sprayer sudah terlihat terparkir rapi di halaman belakang kantor Dintanpan Rembang.
Tinggal menunggu waktu untuk didistribusikan ke puluhan kelompok tani yang tersebar di 14 kecamatan.
Petani juga diimbau untuk segera memanfaatkan bantuan ini secara optimal, demi mendongkrak hasil pertanian Rembang.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar