Foto: Satlantas Polres Rembang menggelar kegiatan Polisi Sahabat Anak (Polsanak). (Mondes/Supriyanto) REMBANG – Mondes.co.id | Pagi di Markas Satlantas Polres Rembang mendadak riuh dan penuh tawa.
Ratusan siswa-siswi Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-Kanak (TK) Genius Islamic School (GIS), menikmati petualangan seru menjadi “Polisi Cilik” dalam kegiatan Polisi Sahabat Anak (Polsanak).
Acara yang berlangsung hari ini, Kamis (13/11/2025), dipimpin langsung oleh Kanit Kamsel Ipda Muji Sutrisna bersama anggota Satlantas.
Sukses menyulap Mako Satlantas menjadi arena bermain edukatif yang menyenangkan.
Tujuan utamanya simpel, menanamkan kesadaran tertib lalu lintas sejak usia dini, namun tanpa terasa menggurui.
Alih-alih dijejali aturan yang kaku, para siswa diajak belajar melalui metode yang interaktif dan ceria.
Mereka diperkenalkan dengan berbagai rambu-rambu lalu lintas dengan bahasa sederhana.
Diajarkan cara menyeberang jalan yang aman menggunakan zebra cross, hingga diajak mengenal lebih dekat peran Polisi Lalu Lintas sebagai pelindung dan sahabat mereka.
Antusiasme anak-anak memuncak saat mereka diajak bernyanyi, bermain, dan menonton video edukasi dari Korlantas Polri.
Tak ada lagi rasa takut, yang ada hanyalah kegembiraan melihat sosok Polisi sebagai kawan akrab.
Kasat Lantas Polres Rembang, AKP Ryan Mitha Pangesty menyampaikan bahwa Polsanak adalah investasi jangka panjang untuk keselamatan di jalan.
“Dengan cara yang menyenangkan, kami ingin menanamkan nilai-nilai keselamatan berlalu lintas kepada anak-anak agar tumbuh menjadi generasi yang sadar aturan, bukan sekadar tahu aturan. Ini adalah langkah penting dalam menumbuhkan karakter disiplin sejak usia emas mereka,” ujar AKP Ryan.
Kegiatan ini secara nyata berhasil mempererat hubungan antara aparat penegak hukum dan anak-anak.
Para siswa GIS terlihat sangat antusias dan gembira mengikuti setiap sesi.
Para guru dan orang tua pun memberikan apresiasi tinggi atas kepedulian Polri dalam membentuk karakter dan kesadaran berlalu lintas di kalangan pelajar usia dini.
Diharapkan, kegiatan Polsanak dapat terus menjadi jembatan kemitraan antara Polri, sekolah, dan masyarakat dalam upaya mewujudkan budaya tertib berlalu lintas di Rembang.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar