PATI – Mondes.co.id | Tampak eceng gondok memenuhi Sungai Silugonggo Juwana, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Peristiwa terjadi di Desa Bumirejo, Kecamatan Juwana.
Koordinator nelayan tradisional Juwana, Daman mengaku peristiwa itu terjadi pada Selasa, 1 Juli 2025 lalu.
Akibat dari penuhnya eceng gondok ini, ratusan nelayan di Desa Bumirejo, Desa Bendar, dan Desa Kedungpancing tak bisa berlayar ke muara.
“Memang dengan adanya eceng gondok ini meresahkan nelayan Juwana,” ungkapnya ketika ditemui, Kamis, 3 Juli 2025.
Diketahui, tiap usai hujan turun, eceng gondok selalu memenuhi Sungai Silugonggo, terutama sekitar hulu.
Kondisi demikian mengakibatkan ratusan nelayan tradisional di sejumlah desa tak bisa mencari ikan akibat eceng gondok tersebut.
“Sekitar 150 perahu tak bisa melaut. Khususnya di Desa Bumirejo, Bendar, dan Kedungpancing,” sambungnya
Dalam pantauan terbaru, eceng gondok tak sebanyak Selasa lalu, usai hanyut dibawa arus sungai.
Namun, sejumlah titik masih menumpuk eceng gondok.
Ia menambahkan, eceng gondok sering kali menutup akses menuju laut. Bahkan selama sebulan, nelayan tak bisa melaut hingga lima kali.
“Kami minta agar pemerintah memberi solusi agar eceng gondok itu diangkat yang jangan sampai mengganggu nelayan. Paling tidak dari pemerintah memfasilitasi supaya sebelum eceng dilarung ke utara, karena sangat mengganggu nelayan, agar pemerintah solusi agar sampah tersebut diangkut dan dibuang ke darat,” pesannya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar