dirgahayu ri 80

Wujudkan Generasi Emas Tertib Berlalu Lintas, Taman Lantas Dijadikan Wahana Edukasi

waktu baca 3 menit
Sabtu, 16 Des 2023 15:56 0 747 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Demi mewujudkan generasi emas tertib berlalu lintas, Polres Trenggalek inisiasi adanya Taman Lalu Lintas (Lantas).

Hal tersebut merupakan salah satu bentuk inovasi yang cukup cerdas dalam rangka meningkatkan kesadaran, sekaligus pemahaman masyarakat tentang keselamatan berkendara.

Dengan pendekatan yang unik dan edukatif, taman ini tidak hanya menjadi wahana rekreasi, tetapi juga sarana pembelajaran yang efektif untuk menanamkan budaya keselamatan lalu lintas sejak dini.

Di kabupaten Trenggalek sendiri, Taman Lalu Lintas dibangun di area wisata dan edukasi Agropark Trenggalek dengan konsep komprehensif, mencakup semua elemen-elemen keamanan berkendara, peraturan lalu lintas, dan perilaku berlalu lintas yang baik.

“Tujuannya, tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mendidik anak-anak dan orang dewasa tentang pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” sebut Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Mulyani pada Mondes.co.id, Sabtu, 16 Desember 2023.

Meski terlihat sederhana, sambung dia, taman lalu lintas ini memiliki fasilitas yang terbilang cukup lengkap, didukung pula dengan desain taman yang menarik.

Taman lalu lintas juga berfungsi sebagai salah satu aset penunjang pendidikan tertib berlalu lintas pada anak usia dini, sehingga anak-anak tidak mudah merasa bosan dan bisa berinteraksi langsung dengan berbagai fasilitas yang disediakan.

“Taman Lalu Lintas, menyajikan miniatur jalan raya yang dilengkapi dengan trotoar, perlintasan pejalan kaki, dan rambu lalu lintas. Pengunjung yang notabene adalah anak-anak bisa mendapatkan pengalaman yang mungkin akan terus membekas dalam benak dan pikirannya tentang situasi nyata lalu lintas sebagaimana dilihat dan dialami sehari-hari,” jelas Kasatlantas.

BACA JUGA :  Komitmen Perangi Narkoba, Anggota Polres Trenggalek Rutin Dites Urine 

Sejumlah fasilitas, masih kata dia, simulasi berkendara pun telah disediakan. Mulai dari sepeda motor, mobil mini, hingga sepeda kayuh yang bisa dimanfaatkan untuk melintas di jalur taman, berikut rambu-rambu dan marka jalan.

Dengan pendampingan dan pengawasan dari petugas yang merupakan Polantas, anak-anak dapat belajar mengenai bagiamana berkendara yang benar, aman, dan berkeselamatan.

“Salah satu fitur menarik, adalah zebra cross interaktif.  Melalui zebra cross ini, anak-anak diberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya memberi hak kepada pejalan kaki. Lampu lalu lintas mini dan suara peringatan menambah nuansa nyata seperti halnya jalan raya yang sesungguhnya,” imbuhnya.

Selain itu, lanjut AKP Mulyani, Taman Lalu Lintas Polri tetap bekerja sama dengan sekolah-sekolah untuk mengadakan program edukasi rutin. Siswa dapat mengikuti tur dan sesi pembelajaran yang dirancang khusus untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang keselamatan berkendara.

Kemudian, taman ini juga memberikan pelatihan khusus untuk pengemudi pemula termasuk anak-anak. Mereka dapat mengasah keterampilan berkendara mereka dalam lingkungan yang aman dan terkendali sebelum menghadapi keadaan di jalan raya.

“Taman Lalu Lintas berperan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan berkendara. Masyarakat menjadi lebih peka terhadap risiko dan konsekuensi dari pelanggaran lalu lintas,” tandas perwira pertama ramah ini.

Menurutnya, secara tidak langsung, keberadaan taman lalu lintas, ke depan akan membantu membentuk budaya keselamatan berkendara yang kuat di masyarakat yang diberikan sejak usia dini.

Dengan mengajarkan nilai-nilai keselamatan, diharapkan masyarakat akan lebih berhati-hati dan bertanggung jawab di jalan raya.

Meski sudah disiapkan sedemikian rupa, sebagai fasilitas umum yang kerap dikunjungi dan dimanfaatkan oleh masyarakat luas, keberadaan taman lalu lintas memiliki sejumlah tantangan, seperti pemeliharaan fasilitas dan peningkatan konten edukatif.

BACA JUGA :  KPU Trenggalek Gelar Rekap Suara Pemilu Hingga Besok

Oleh sebab itu, perlu adanya kerja sama antara pihak pemerintah daerah, masyarakat, dan sektor swasta untuk menjaga keberlanjutan dan kemajuan taman ini.

“Taman Lalu Lintas Polri bukan hanya tempat rekreasi, tetapi juga sarana edukasi yang memainkan peran kunci dalam membentuk perilaku berkendara yang aman dan bertanggung jawab yang dimulai dari usia dini. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif, taman ini telah menciptakan dampak positif yang signifikan dalam peningkatan kesadaran dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini