Suporter Kirim Karangan Bunga untuk Tim Persijap, Ada Apa? 

waktu baca 3 menit
Selasa, 21 Okt 2025 14:30 0 21 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Ada-ada saja yang dilakukan oleh suporter Persijap Jepara.

DBHCHT TRENGGALEK

Mereka mengirimkan karangan bunga ke Mess tim Persijap di kawasan Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK).

Ini menjadi simbol kekecewaan atas tiga kekalahan kandang.

Tidak tanggung-tanggung kekalahan yang dialami Laskar Kalinyamat.

Persijap Jepara menelan tiga kekalahan beruntun di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) dalam kompetisi BRI Liga 1 musim 2025 – 2026.

Aksi mengirim karangan bunga ini sendiri dilakukan oleh kelompok suporter Curva Nord Syndicate (CNS), sebagai simbol keprihatinan atas hilangnya sembilan poin di kandang sendiri.

“Jangan bahas Persijap dulu, menyedihkan. Iya, kami berikan karangan bunga sebagai bentuk simpatik kami atas hilangnya sembilan poin,” kata satu di antara anggota CNS, Genta (29), Selasa (21/10/2025).

Menurutnya, permainan Laskar Kalinyamat saat ini masih jauh dari kata kompak.

Kualitas kedalaman skuad dinilai belum cukup mumpuni untuk bersaing di papan atas.

“Kalau cuma mengandalkan beberapa pemain inti, saat ada yang cedera atau akumulasi kartu, pasti kelabakan mencari pelapis yang sebanding. Persiapan kurang mantap, tapi kami tetap percaya perjalanan masih panjang,” ujarnya.

Genta juga menilai tim justru tampil lebih baik saat bermain tandang ketimbang di rumah sendiri.

“Kalau realistis, lawan Bhayangkara FC imbang saja sudah bagus. Tapi kami optimistis bermain away lebih meyakinkan. Main di kandang sendiri malah kacau,” katanya.

Ia menegaskan, laga kandang berikutnya melawan Malut United FC, menjadi harga mati.

BACA JUGA :  Kemarau Ekstrem, Sungai Silugonggo Mengering

“Minimal lawan Bhayangkara satu poin. Kalau home lawan Malut, tiga poin harga mati. Kalau tidak dapat poin di kandang, kami pasti kecewa dan mendesak manajemen keluar. Tim ini perlu evaluasi total,” tegasnya.

Nada serupa juga disampaikan Ketua Umum Banaspati, Agus Supriyanto.

Ia menyebut, tiga kekalahan kandang beruntun sangat memukul semangat suporter.

“Semua suporter Persijap sangat kecewa. Kami tahu Liga 1 sangat ketat. Tapi di awal kompetisi, Persijap bisa bersaing dan bahkan menumbangkan Persib Bandung, juara bertahan. Ciri khas permainan dengan pressing tinggi tiba-tiba hilang. Ada apa di tim?” ujarnya.

Agus berharap manajemen segera bertindak cepat dan menyelesaikan persoalan internal jika memang ada, demi menjaga kondusivitas tim dan semangat juang pemain.

“Evaluasi dari tiga pertandingan terakhir harus dilakukan menyeluruh. Kami ingin Persijap kembali tampil seperti di awal musim, agar bisa bersaing di papan tengah,” ucapnya.

Para suporter kini menantikan respons manajemen dan gebrakan tim saat melawat ke markas Bhayangkara.

“Semoga bisa mencuri poin dan membangkitkan kembali semangat tim,” tutupnya.

Salah satu suporter, Sama berharap, Persijap Jepara kembali bangkit.

Tiga kali kekalahan ini harus diakhiri, meskipun Persijap Jepara akan menjalani pertandingan yang cukup berat.

“Saya yakin Persijap bisa segera bangkit. Harus semangat,” kata dia.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini