Sosialisasikan Penurunan Stunting, Novita Hardini Sambangi Ketua KPM PKH Trenggalek 

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Guna mensosialisasikan penurunan angka stunting, Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini kumpulkan para Ketua Kelompok KPM PKH di 4 Kecamatan.

Diharapkan, Ketua-ketua Kelompok Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) tersebut bisa menjadi kepanjangan tangan dalam mensosialisasikan program pemerintah.

Baca Juga

8 bulan  lalu

Memasuki Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Trenggalek Perketat Pengawasan

349 Heru Wijaya

Diantaranya, ‘Dapur Cinta’ yakni program di mana pemerintah daerah (Trenggalek) telah menyediakan makanan gratis pagi, siang, dan sore kepada balita stunting, ibu punya balita stunting, ibu hamil beresiko tinggi, dan lansia.

Mengingat, program ini sendiri memang ditujukan untuk penanganan stunting, sekaligus mewujudkan sesuai amanah undang-undang pemerintah benar-benar hadir untuk masyarakatnya.

“Selain itu, layanan kesehatan melalui Posyandu, pelatihan wirausaha, pendampingan UMKM, akses permodalan bagi pelaku usaha mikro dan masih banyak yang lainnya,” ungkap Novita Hardini, Selasa, 19 Desember 2023.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Reuni Akbar STAIN IAIN Ponorogo, Wabup Trenggalek Ajak Alumni Berkontribusi Aktif

362 Heru Wijaya

Istri Bupati Trenggalek tersebut juga ingin mengajak seluruh pihak untuk menjadi penerus bagi keluarga bahagia.

Para ibu rumah tangga mampu menjaga dan mengasuh putra-putri mereka dengan baik. Sehingga, ke depan secara bertahap, anak-anak bisa mengentaskan kemiskinan serta mengangkat derajat keluarga. Baik dari sisi sosial maupun ekonomi.

“Hari ini saya mengajak semuanya agar siap menjadi penerus masa depan cerah bagi keluarga. Para ibu mampu menjaga dan memberikan pengasuhan yang baik, sehingga anak-anaknya kelak menjadi generasi yang mampu mengentaskan kemiskinan serta mengangkat derajat keluarga,” imbuh dia.

Terus, lanjut Novita, pelayanan publik di seluruh wilayah harus dimanfaatkan dengan baik. Termasuk, pelayanan yang bersifat pendampingan atau penggerakan pemberdayaan.

Tidak lupa, diiimbau kepada seluruh Ketua Kelompok PKM PKH agar mau memberi sedekah informasi. Melaporkan bila ada warga disekitarnya yang memang layak dibantu, namun belum mendapatkan intervensi program dari pemerintah. Salah satu sarananya, melalui kanal lapor 0822-3334-3800.

“Diharapkan dengan informasi-informasi yang diberikan melalui kanal tersebut, pemerintah daerah bisa mendata dan melakukan intervensi penanganan segera,” pungkas Ketua TP PKK Trenggalek itu.

Editor: Mila Candra