PATI – Mondes.co.id | Dewasa ini, banyak muda-mudi yang memilih untuk menikah tanpa pertimbangan usia. Apakah sudah cukup matang untuk membina rumah tangga?
Terkait hal tersebut, Humas Pengadilan Agama (PA) Pati Syamsul Arifin pun mewanti-wanti untuk jangan menikah muda, karena akan banyak permasalahan yang ditemui.
Imbauan itu disampaikan kepada tim Mondes.co.id saat melakukan wawancara, pada Rabu, 17 Januari 2024. Samsyul arifin menyampaikan pesan untuk kaum muda, agar tidak terburu-buru melakukan pernikahan.
“Rumah tangga itu enaknya paling cuma 5 menit, tapi tanggung jawabnya seumur hidup,” ungkapnya.
Banyak yang perlu diperhatikan saat akan membina rumah tangga, seperti kesiapan secara psikologi, kejiwaan, fisik, dan materi.
“Oleh karena itu, kalau memang tidak siap secara psikologi dan kejiwaan dan dari segi fisik ekonomi itu tunda dulu lah untuk menikah di usia muda, sekarang kan masih banyak anak yang menikah usia muda, padahal semuanya belum dipersipkan secara baik,” imbunya.
Data statistik 2023 PA Pati menunjukkan, untuk tahun kemarin angka yang banyak mengajukan cerai adalah perempuan.
“Kebanyakan perempuannya itu tidak sabar jika kalo nafkahnya morat- marit,” ucapnya.
Agar terhindar dari pernikahan singkat, perlu diperhatikan lagi beberapa persiapan penting.
“Harapan kami, untuk kaum muda yang mau memasuki dunia rumah tangga itu persolannya tidak mudah, pasti rumit,” ungkapnya.
Ia pun mengimbau kepada kaum muda, khususnya Kabupaten Pati, yang akan memasuki dunia rumah tangga, untuk mempersiapkan secara matang.
“Makanya dipersiapkan dulu segalanya dari sisi ekonomi, sisi psikologi, sisi keluarga, dan lain sebagainya. Sehingga persoalan yang muncul dalam rumah tangga bisa teratasi. Mending telat menikah tapi rumah tangga langgeng sampai kakek nenek,” pungkasnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar