Sepak Bola Waria Meriahkan Sedekah Bumi di Pedesaan Rembang
Foto: Sepak bola waria di Rembang (Mondes/Istimewa) REMBANG – Mondes.co.id | Sebuah fenomena unik dan menghibur kini tengah menjadi sorotan di Kabupaten Rembang, khususnya di wilayah pedesaan.
Sepak bola waria, sebuah pertandingan yang tak hanya mengundang gelak tawa, tetapi juga antusiasme penonton untuk “nyawer” para pemainnya, semakin digemari dan menjadi tren dalam setiap perayaan sedekah bumi.
Nampak pada Rabu, 25 juni 2025 sore, kemeriahan sepak bola waria terasa begitu kental di lapangan Desa Tambakagung.
Pertandingan ini menjadi magnet bagi warga yang hadir memeriahkan acara sedekah bumi, tradisi turun-temurun sebagai wujud syukur atas hasil panen dan kelimpahan rezeki.
Para pemain waria dengan kostum warna-warni dan tingkah polah jenaka mereka berhasil menyulut tawa dan semangat para penonton.
Tak hanya sebatas menonton, masyarakat juga terlihat sangat antusias memberikan saweran kepada para pemain, menambah semarak suasana.
Popularitas sepak bola waria ini tak lepas dari daya tarik yang ditawarkannya.
Rehan, salah satu penonton setia, mengungkapkan bahwa ia selalu menyempatkan diri untuk hadir di setiap pertandingan sepak bola waria yang diselenggarakan di berbagai daerah.
“Sepak bola waria lagi trend mas, aku sendiri setiap daerah yang mengadakan sepak bola waria selalu hadir, apalagi yang hadir Tim Roro Mendut,” ujarnya antusias, merujuk pada salah satu tim waria yang cukup dikenal.
Senada dengan Rehan, Karmini, seorang penonton dari Desa Maguan, menyoroti keunikan dan kelucuan yang menjadi kunci utama daya tarik pertandingan ini.
“Yang membuat ramai itu justru yang unik dan lucu-lucu mas, jadi masyarakat sangat antusias,” jelas Karmini.
Menurutnya, di tengah rutinitas perayaan sedekah bumi yang terkadang monoton, kehadiran sepak bola waria memberikan nuansa hiburan yang segar dan berbeda.
Tren sepak bola waria ini tidak hanya menunjukkan selera hiburan masyarakat yang beragam, tetapi juga merefleksikan adanya ruang inklusi bagi komunitas waria dalam acara-acara adat lokal.
Para pemain waria tidak hanya dianggap sebagai penghibur, tetapi juga bagian integral dari perayaan yang menghidupkan suasana.
Kreativitas lokal dalam mengemas acara sedekah bumi dengan sentuhan modern dan unik seperti ini patut diapresiasi.
Dengan popularitas yang terus meningkat, bukan tidak mungkin sepak bola waria akan semakin sering dijumpai dalam berbagai acara di pedesaan Rembang.
Fenomena ini membuktikan bahwa hiburan yang menarik tidak selalu harus mahal atau rumit, terkadang cukup dengan sentuhan kreativitas dan keberanian untuk tampil beda, mampu menciptakan kegembiraan yang luar biasa bagi seluruh lapisan masyarakat.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar