Sektor Perikanan Jadi Salah Satu Pilar Utama dalam Pembangunan Ekonomi Rembang

waktu baca 2 menit
Senin, 4 Nov 2024 12:02 0 422 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Sektor perikanan tangkap di Kabupaten Rembang telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan selama delapan tahun terakhir.

Sektor ini memberikan kontribusi yang tak terbantahkan terhadap perekonomian daerah.

Data terbaru menunjukkan total produksi mencapai angka fantastis sebesar 783 ribu ton dengan nilai ekonomis mencapai Rp5,7 triliun.

Fluktuasi produksi per tahun menjadi karakteristik yang menonjol dalam sektor ini.

Puncak produksi tercatat pada tahun 2020 dengan capaian 111 ribu ton dan nilai produksi mencapai Rp807 miliar.

Namun, dalam empat tahun terakhir, produksi mengalami tren penurunan. Pada tahun 2021, produksi tercatat sebesar 97 ribu ton, kemudian menurun menjadi 88 ribu ton pada tahun 2022, dan terus berlanjut hingga 79 ribu ton pada tahun 2023. Hingga Agustus 2024, produksi sementara hanya mencapai 45 ribu ton.

Beberapa faktor dapat mempengaruhi fluktuasi produksi perikanan tangkap, di antaranya adalah kondisi cuaca ekstrem, perubahan iklim, fluktuasi populasi ikan, serta kebijakan pengelolaan perikanan yang diterapkan.

Selain itu, faktor permintaan pasar juga dapat mempengaruhi volume produksi yang dihasilkan oleh nelayan.

Meskipun mengalami fluktuasi, potensi sektor perikanan Rembang tetap sangat besar.

Bupati Rembang, Abdul Hafidz, menyatakan optimismenya terhadap sektor ini.

“Total produksi selama delapan tahun yang mencapai 783 ribu ton dengan nilai ekonomis Rp5,7 triliun menunjukkan potensi besar sektor perikanan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Rembang,” ujarnya.

Namun, untuk mencapai potensi maksimal, sektor perikanan Rembang masih menghadapi sejumlah tantangan.

BACA JUGA :  Laila Saidah Jadi Ketua Dekranasda Jepara, Janjikan UMKM Naik Kelas 

Beberapa di antaranya adalah modernisasi teknologi penangkapan ikan, peningkatan kualitas hasil tangkapan, pengembangan pasar, serta pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan.

Pemerintah Kabupaten Rembang telah berupaya untuk mendukung pengembangan sektor perikanan. Beberapa upaya yang telah dilakukan antara lain adalah penyediaan infrastruktur pendukung seperti pelabuhan perikanan dan fasilitas pengolahan ikan.

Oleh karenanya, diharapkan agar produksi perikanan dapat kembali stabil dan bahkan meningkat di masa depan.

Guna mencapai tujuan tersebut, diperlukan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha perikanan, dan masyarakat dalam mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan.

Kinerja sektor perikanan tangkap memiliki implikasi yang signifikan terhadap perekonomian Kabupaten Rembang.

Sektor ini tidak hanya memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah melalui pajak dan retribusi, tetapi juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, terutama di daerah pesisir.

Selain itu, sektor perikanan juga berkontribusi pada ketahanan pangan dan gizi masyarakat.

Sektor perikanan tangkap di Kabupaten Rembang telah menunjukkan kinerja yang menggembirakan selama delapan tahun terakhir.

Meskipun menghadapi beberapa tantangan, potensi sektor ini sangat besar untuk terus tumbuh dan berkembang.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, sektor perikanan dapat menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi Kabupaten Rembang.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini