Ruas Jalan Tayu-Puncel Kian Mengenaskan, Pengendara Makin Mengeluh

waktu baca 2 menit
Selasa, 7 Jan 2025 08:29 0 321 Redaksi

PATI – Mondes.co.id | Kondisi ruas jalan Tayu-Puncel kian mengenaskan. Lubang-lubang besar menghiasi, membuat pengguna jalan harus lebih berhati-hati.

Bahkan, tak jarang para pengendara memilih lewat jalur alternatif hingga ke jalan desa.

Sempitnya jalan alternatif yang ada, membuat kondisi jalur menjadi sesak, bahkan untuk kendaraan roda empat harus lewat secara bergantian.

Kerusakan jalan itu juga bahkan kini tengah viral di media sosial. Maka tak ayal, jika kondisi mengenaskan ini dikeluhkan masyarakat.

Salah satunya Suyanto, warga Desa Ngagel, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati.

Ia mengaku kerusakan jalan itu semakin parah saat musim penghujan seperti sekarang ini.

“Jalannya menjadi tergenang air. Jadi tidak nyaman untuk dilalui. Padahal setiap hari harus melewati jalan ini,” ungkapnya.

Anto sapaannya, menyebut bahwa di antara kerusakan jalan yang dikeluhkan itu, seperti yang terlihat di jalan Tayu -Puncel tepatnya di Desa Ngagel hingga Desa Alasdowo.

“Selain itu juga di jalan yang tepatnya di Desa Bakalan hingga tembus ke Desa Kalikalong. Serta yang mau ke Jepara biasanya lewat jalan alternatif lewat Desa Ngagel menuju Desa Dumpil, Kecamatan Dukuhseti tembus ke Desa Bulungan, Kecamatan Tayu,” ujarnya.

Ia pun sangat mengharapkan agar perbaikan jalan segera dilakukan. Mengingat pentingnya akses vital ini bagi masyarakat.

Di lain sisi, Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati Hasto Utomo menyebut, pihaknya saat ini telah melakukan penanganan darurat terkait kerusakan jalan tersebut. Yakni pengurukan dengan sirtu hitam.

BACA JUGA :  Babi Dikandangin, Gegara Gondol Motor di Juwana

“Penanganan darurat untuk lubang-lubang yang dalam dengan sirtu hitam. Pemeliharaan jalan biar tidak semakin dalam,” ungkapnya.

Hasto menambahkan, nantinya akan ada penanganan dengan pelapisan hotmix. Dia memperkirakan pekerjaan itu dilakukan setelah Maret mendatang, dengan anggaran yang cukup fantastis.

“Untuk usulan tersebut rencananya dianggarkan sebesar Rp2,2 miliar,” tambahnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini