JEPARA – Mondes.co.id | Para peserta Pemilu khususnya calon legislatif (Caleg) belum bisa tenang sepenuhnya. Mereka masih harap-harap cemas menunggu hasil rekapitulasi perolehan suara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jepara.
Dari proses Pemilu beberapa waktu lalu, ada yang bahagia karena mendapatkan suara sesuai dengan harapan. Namun, ada pula yang kecewa karena hasil perolehan suaranya masih sangat sedikit. Sehingga akan memupuskan harapan mereka untuk menjadi anggota dewan.
Dr. M. Amiruddin K.A, Wakil Direktur RSUD Kartini Bagian Pelayanan mengatakan, setidaknya sudah disiapkan 16 kamar khusus bagi caleg yang membutuhkan bantuan, Termasuk di bangsal Seruni. Pihaknya menyediakan ruangan khusus untuk pasien gangguan jiwa di Bangsal Seruni 1 dan Bangsal Seruni 2. Khusus untuk Bangsal Seruni 2 akan diberikan kepada pasien yang memerlukan penyembuhan organik.
“Secara SDM dan fasilitas kami sudah siap melayani dan menerima pasien dengan gangguan jiwa yang dikaitkan dengan pemilihan, baik Pilpres atau Pemilihan Legislatif ini,” kata dr. Amiruddin, Senin, 19 Februari 2024.
Pasien caleg atau anggota timses yang depresi dan membutuhkan perawatan akan menggunakan bangsal Seruni. Namun, hingga, Senin 19 Februari 2024, belum ada pasien yang mendaftar di bangsal tersebut. Meski begitu, pihak RSUD siap 24 jam bila ada masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan tersebut.
Selain RSUD RA Kartini, rumah sakit di Jepara lainnya yang menyediakan konsultasi rawat jalan untuk layanan kejiwaan. Seperti RS Rehatta Kelet, RS PKU Mayong, RS PKU Aisyiyah Jepara, dan RS Graha Husada.
Sebelumnya, caleg gagal yang depresi dan mendapat perawatan di rumah sakit juga ditemui pada Pemilu 2019. Caleg yang gagal ketika itu memerlukan pengobatan khusus agar tidak membahayakan diri sendiri dan dirawat di RSUD Kartini. Ada 16 bed (ranjang) yang tersedia, terdiri dari kelas 1 hingga kelas 3 di RSUD Kartini.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar