Ribuan Pencari Kerja Serbu Job Fair di Jepara, Ada 2.490 Lowongan

waktu baca 3 menit
Sabtu, 26 Apr 2025 11:54 0 214 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Ribuan Pencari kerja (pencaker), menyerbu Job Fair 2025 yang diselenggarakan di Gedung Shima Setda Jepara.

Kegiatan ini sengaja digelar Dinas Koperasi, UKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Diskopukmnakertrans) untuk membantu masyarakat mencari kerja.

Hingga hari kedua, Sabtu (26/4/2026) pencaker masih membanjiri stan-stan yang ada.

Pameran bursa kerja ini menggandeng 27 perusahaan ternama yang bergerak di berbagai sektor industri seperti furniture, manufaktur, garmen, hingga Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Sudah sejak pagi hari mas. Semoga saja ada yang cocok dan bisa diterima,” ungkap Ade, salah satu peserta, Sabtu (26/4/2025).

Kegiatan ini diharapkan menjadi solusi strategis dalam menekan angka pengangguran terbuka dan mempercepat penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Jepara.

Wakil Bupati Jepara, Muhammad Ibnu Hajar (Gus Hajar), menyambut baik kegiatan ini sebagai wujud nyata memberikan akses informasi dan peluang kerja kepada masyarakat.

“Ini menjadi salah satu langkah penting dalam upaya menurunkan angka pengangguran dan mempercepat pengentasan kemiskinan di Kabupaten Jepara,” ujarnya.

Sementara, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jepara menunjukkan tren positif.

Dari data akhir tahun 2023, TPT berada di angka 3,35 persen dan berhasil ditekan menjadi 3,34 persen pada akhir 2024.

Dari total 688.328 angkatan kerja, hanya 22.972 orang yang berstatus pengangguran terbuka.

“Ini menjadi kabar baik, namun masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama. Saya mengajak para pencari kerja untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Tunjukkan dedikasi, loyalitas, dan kesungguhan agar dapat diterima di dunia kerja,” tambahnya.

BACA JUGA :  Besok, Band Kotak dan Last Child Hibur Warga Jepara

Kepala Diskopukmnakertrans Kabupaten Jepara, Samiadji, menjelaskan bahwa pelaksanaan Job Fair 2025 telah berbasis teknologi informasi untuk memudahkan pendataan.

Setiap pelamar kerja diwajibkan mendaftar melalui situs Yokerjo.co.id untuk mendapatkan barcode sebagai akses masuk ke area pameran kerja.

“Proses digital ini sudah kami terapkan sejak 2020 dengan dukungan dari Diskominfo Jepara. Selain untuk efisiensi dan akurasi data, ini juga menjadi bagian dari layanan antar kerja yang lebih modern, mulai dari pembuatan AK1, media bursa kerja online, hingga pengaduan hubungan industrial secara daring,” papar Samiadji.

Job Fair kali ini menyediakan total 2.490 lowongan kerja, dengan tujuh di antaranya disediakan khusus untuk penyandang disabilitas.

Hingga hari pertama pelaksanaan, tercatat sebanyak 1.397 pencari kerja telah mendaftarkan diri secara online.

“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mempertemukan pencari kerja dan penyedia kerja dalam satu wadah yang efektif dan efisien. Dengan kehadiran 27 perusahaan dan ribuan lowongan, kami optimistis angka pengangguran di Jepara bisa terus ditekan,” pungkasnya.

Pemkab Jepara berkomitmen menjadikan Job Fair sebagai agenda rutin tahunan yang mendukung pembangunan ekonomi daerah serta memperluas akses lapangan kerja bagi masyarakat, khususnya generasi muda yang siap bersaing di dunia kerja.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini