dirgahayu ri 80

Respect untuk Karangrowo: Dibantu Kala Banjir, Membantu Saat Kekeringan

waktu baca 3 menit
Rabu, 30 Agu 2023 11:11 0 826 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Warga Desa Karangrowo, Kecamatan Jakenan, berinisiatif menggalang dana sosial untuk meringankan warga daerah lain di kala kekeringan melanda sebagian Kabupaten Pati.

Bantuan diupayakan oleh warga Desa Karangrowo demi mencukupii kebutuhan air bersih warga di desa-desa tetangga, antara lain Desa Mantingan Tengah, Tondokerto, Sonorejo, Plosojenar, Tambahmulyo, Jatisari, Karangrejo, Desa Kedungmulyo, Tlogorejo, dan Karangbale.

Menurut perwakilan warga Desa Karangrowo, Trisno Utomo, sebanyak 10 desa di Kecamatan Jakenan memperoleh bantuan air bersih dari jerih payah warga desanya. Setiap desa mendapatkan bantuan dua tangki air.

“Kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun, ketika musim kemarau tiba. Ada 10 desa yang diberikan bantuan oleh warga Desa Karangrowo. Masing-masing dua tangki meluncur ke desa-desa tersebut,” ujarnya kepada Mondes.co.id, Rabu, 30 Agustus 2023.

Menurut pria yang kerap disapa Tris, langkah ini merupakan cara mereka berterimakasih kepada warga desa tetangga. Pasalnya, Desa Karangrowo selalu memperoleh bantuan logistik ketika memasuki puncak musim penghujan.

“Karangrowo rawan bencana. Sering dilanda banjir. Berangkat dari situ kami saling bantu warga desa lain. Tidak hanya di Jakenan saja, tetapi di Pucakwangi maupun Winong juga akan kami bantu,” imbuhnya saat diwawancarai.

Diketahui, Desa Karangrowo merupakan daerah langganan banjir di Kabupaten Pati. Desa yang terdiri dari 10 RT itu menjadi desa yang rawan bencana jika musim penghujan tiba.

“Gak ada salahnya kami membantu yang lain. Kami berusaha gantian membantu desa lain. Hampir setiap tahun mereka ngasih nasi bungkus, mie instan, bantuan medis, peralatan mandi, dan pakaian ketika kami kebanjiran. Jadi kita ngilingi, karena pas rekoso dibantu,” ujarnya.

BACA JUGA :  Gratz, Alumni Safin Pati Jalani Trial di Spanyol

Warga Desa Karangrowo melakukan open donasi secara internal. Ketika ada acara kumpul warga, masing-masing pengurus RT mengumpulkan dana sukarela, seperti selapanan, Yaasinan maupun agenda lain,” terangnya.

Bahkan hingga hari ini pihaknya masih menggalang donasi. Pasalnya penyaluran bantuan air bersih ke beberapa desa lain akan terus berlanjut hingga kebutuhan air bersih tercukupi.

“Sejak Senin kemarin, sampai sekarang atau besok masih berlanjut. Tinggal kami nunggu permintaan dari kepala desa yang membutuhkan,” jelasnya.

Perlu diketahui, beberapa waktu yang lalu Desa Karangrowo terendam banjir hampir satu meter. Sebanyak 33 KK dengan total 959 jiwa pun terdampak pada peristiwa menyedihkan yang terjadi pada Maret 2023 lalu.

Bahkan banjir tersebut merendam 136 hektar sawah dan 31 hektare kebun. Tentu hal itu mengancam warga yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani.

Kendati demikian, warga Desa Karangrowo tak kenal putus asa. Ketika bangkit dari keterpurukan usai kena bencana, kini mereka hadir ke desa-desa tetangga memberikan pertolongan kepada warga yang alami bencana kekeringan.

Di saat desa tetangganya kesulitan air, Desa Karangrowo tidak mengalami nasib serupa.

Editor: Harold Ahmad

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini