PATI – Mondes.co.id | Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pati mengaku bekerja secara profesional sesuai perundangan, agar pesta rakyat berjalan baik.
Ihwal tersebut dikatakan Ketua Bawaslu Pati, Supriyanto, lantaran muncul flyer berantai di media sosial (Medsos) baru-baru ini.
Flyer itu diduga dibuat oleh kelompok yang mengatasnamakan diri sebagai Jaringan Nahdliyyin Pati.
“Kami mendorong Bawaslu Kabupaten Pati untuk selalu profesionalitas, netralitas, dan tidak terkotakkan pada warna atau kelompok tertentu dalam existing dan rekrutmen Panwaslucam se-Kabupaten Pati,” bunyi tulisan di dalam flyer bertagar #KawalBaswasluPati.
Flyer itu beredar, saat momen Bawaslu Pati membuka pendaftaran panitia pengawas Pemilu tingkat kecamatan atau Panwascam.
Rekrutmen Panwascam ini disiapkan untuk penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati yang akan berlangsung pada November 2024 mendatang.
“Insya Allah kami bekerja normatif dan profesional, berdasarkan ketentuan peraturan Perundang-undangan,” tegas Supri melalui pesan singkat, kemarin.
Ia juga mempersilahkan pihak-pihak yang mempersoalkan, untuk menempuh jalur sesuai mekanisme yang berlaku, jika ada pelanggaran yang dilakukan Bawaslu Pati.
“Jika ada yang menemukan hal yang tidak sesuai peraturan Perundang-undangan, silakan berikan tanggapan dan masukan masyarakat terhadap kandidat calon, atau jika kami yang melanggar, tentu ada mekanisme laporan yang dapat ditempuh,” terangnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar