PATI – Mondes.co.id | Ratusa warga Desa Talun, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, berbondong-bondong mendatangi balai desa untuk menggelar aksi unjuk rasa.
Pada aksi yang berlangsung hari ini, Senin (1/9/2025), para warga menyuarakan terkait transparansi pengelolaan Dana Desa (DD).
Abas salah satu orator dalam aksi demo, memaparkan jika selama ini Kepala Desa (Kades) tidak transparan dalam pengelolaan Dana Desa.
Bahkan, dengan lantang dirinya berkata jika sebagai masyarakat, mereka berhak menuntut transparansi tersebut
“Dana desa adalah hak kita semua, hak warga Talun, bukan untuk dipermainkan! Kami menuntut transparansi, kami menuntut keadilan,” ujarnya.
Tak berhenti di situ, Ketua Karang Taruna Desa Talun, Irfan, ikut naik ke mimbar aksi.
Dengan nada keras, ia menegaskan bahwa generasi muda tidak akan tinggal diam terkait hal tersebut.
Irfan juga menegaskan jika suara rakyat tidak boleh dibiarkan dan diabaikan, demi kemajuan sebuah desa.
“Hari ini kami berdiri untuk keadilan, transparansi, dan pembangunan yang merata. Suara kami adalah suara perubahan. Jangan abaikan aspirasi rakyat!” imbuhnya.
Mereka menuntut setiap rupiah dari DD harus terbuka, jelas, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Warga menolak praktik yang mereka sebut sebagai “abu-abu birokrasi” yang selama ini membungkam hak publik.
Aksi ini tidak sekadar orasi, tapi pesan keras bahwa masyarakat Talun menolak diam.
Bagi mereka, pembangunan dan kesejahteraan bukan jargon, melainkan janji yang harus ditepati.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar