dirgahayu ri 80

PKL Nekat Jualan di Sekitar Alun-alun Pati, Satpol PP Lakukan Pendekatan Persuasif

waktu baca 2 menit
Rabu, 20 Nov 2024 19:40 0 273 Harold

PATI – Mondes.co.id | Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pati melakukan pendekatan persuasif kepada pedagang kaki lima (PKL) yang nekat berjualan di kawasan Jalan Tombronegoro atau tepatnya sekitar Alun-alun Pati, Rabu (20/11/2024) sore.

Pasalnya, para pedagang tersebut tidak berkomunikasi dengan pemerintah daerah, dalam hal ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk berjualan di kawasan tersebut.

Meski begitu, pihak Satpol PP Pati tidak serta melakukan penertiban, tetapi lebih mengutamakan pendekatan persuasif dan humanis.

Komandan regu Satpol PP Pati di pos Alun-alun Pati, Totok mengatakan, adanya PKL di lokasi tersebut dimungkinkan menyebabkan kemacetan.

“Kebetulan hari giliran saya bertugas. Imbauan saya jelas ini mengganggu lalu lintas. Karena ini jalan Alun-alun Pati,” ungkapnya usai memberikan teguran kepada PKL.

“Jalan masuk ini juga jalan alternatif. Pastinya banyak mobil dan motor yang lalu lalang. Mereka berbondong jualan di sini,” lanjut Totok.

Sementara ini, pihaknya meminta pedagang agar tidak menggunakan dua lajur jalan, sehingga tidak memadati jalan.

“Tadi saya tegur saya arahkan ke barat. Mereka jualan di kanan-kiri jalan, sehingga membuat macet. Ini jelas menggangu,” jelasnya.

Menurutnya, tidak seharusnya kawasan jalan tersebut digunakan untuk aktivitas jual beli dan menjajakan dagangan.

“Saya petugas penegak Perda, sesuai Perda nomor 13 tahun 2014,tentang pemberdayaan dan penataan PKL yang ada di Kabupaten Pati. Nah kebetulan yang di alun-alun itu zona merah. Tidak boleh berjualan. Saya kira jalan ini juga kawasannya,” bebernya.

Totok menyayangkan tindakan nekat para PKL. Harusnya mereka berkomunikasi terlebih dahulu, terkait area mana saja yang tidak masuk zona merah.

BACA JUGA :  Keahlian Unik Melukis dengan Pasir hingga Jadi Karya Seni Indah 

“Mereka seenaknya jualan tanpa ada petunjuk pimpinan dalam arti Kepala Satpol PP dan Pj Bupati Pati. Saya beban, diberikan tanggung jawab oleh pimpinan, namun di sekeliling saya banyak PKL,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini