Pesta Lomban Jepara WBTB, Sandiaga Uno: Terimakasih Telah Merawat Tradisi

JEPARA – Mondes.co.id | Perayaan Pesta Lomban yang baru saja digelar di Kabupaten Jepara ternyata masuk dalam warisan budaya tak benda (WBTB) tingkat nasional.

Penetapan ini diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Baca Juga

2 tahun  lalu

Mengenal Lebih Dalam Ulama Masyhur KH Suyuthi Abdul Qadir Guyangan

2881 mondes

Pesta lomban yang merupakan tradisi tahunan ini digelar sepekan usai lebaran Idulfitri.

Tahun ini digelar pada Sabtu, 29 April 2023. Dalam rangkaian Pesta Lomban selain larangan kepala kerbau, juga ada tradisi kupat lepet.

Sekda Jepara, Edy Sujatmiko mengatakan, Pesta Lomban telah diakui secara nasional sebagai warisan budaya tak benda oleh pemerintah.

Sehingga Pemkab Jepara bersama masyarakat berkewajiban untuk melestarikan tradisi ini.

“Tugas kita sekarang adalah melestarikan tradisi ini. Agar bisa dinikmati oleh anak-cucu kita nanti,” ujarnya, Sabtu 29 April 2023.

Disamping Pesta Lomban, Jembul Tulakan dan Perang Obor Tegalsambi juga masuk dalam WBTB.

Maka dari itu sebagai warga Jepara harus berbangga dan menjaga tradisi tersebut agar tetap ada sepanjang zaman.

“Ini merupakan tradisi yang harus dijaga terus kelestariannya,” kata Edy.

Edy menambahkan, pesta lomban sebagai bentuk rasa syukur nelayan atas hasil laut yang didapat selama satu tahun kemarin.

Diharapkan, di tahun mendatang juga diberikan hasil tangkapan yang melimpah.

“Mudah-mudahan dengan dilaksanakan sesaji larung kepala kerbau dan sebagainya tahun depan Insyaallah produksi kita akan naik,” tambahnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, menanggapi tradisi Pesta Lomban ini.

Lewat saluran video dikatakan, jika tradisi lomban Jepara telah diakui oleh masyarakat luas.

Terlebih dengan status sebagai warisan budaya tak benda Indonesia.

“Apresiasi kepada Pemkab Jepara dan masyarakat telah merawat tradisi Lomban,” ujarnya.

Sandiaga berharap, lewat Pesta Lomban ini mampu mengangkat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif masyarakat, di Kabupaten Jepara. (Ar/Dr)