Perempuan Meninggal di Perumahan Indo Mayong Ternyata Korban Pembunuhan
Foto: Ilustrasi korban pembunuhan (Istimewa) JEPARA – Mondes.co.id | Teka-teki penyebab kematian DI (48), seorang perempuan di dalam kamar Perumahan Indo Mayong Regency, Desa Buaran, Kecamatan Mayong terungkap.
Sesuai dengan hasil autopsi yang dilakukan, korban meninggal lantaran dibunuh.
Hal ini dilihat dari adanya luka yang ada di tubuh korban.
Kasat reskrim Polres Jepara AKP M Faizal Wildan Umar Rela menyampaikan hasil autopsi Biddokes Polda Jateng.
“Dari hasil pemeriksaan atau autopsi, korban meninggal karena dibunuh,” kata dia, Rabu (20/8/2025).
Wildan mengungkapkan, pada tubuh korban itu ditemukan banyak luka akibat kekerasan benda tumpul di beberapa titik.
Yaitu luka memar pada kepala, wajah, leher, dada, perut, anggota gerak, dan luka lecet pada leher.
Selain itu, lanjut Wildan, terdapat resapan darah pada kulit kepala bagian dalam, otot dada, dan otot leher.
Dokter juga mengungkap didapatkan tanda mati lemas dan proses pembusukan.
Bukan hanya itu, didapati juga kerokan gesekan kulit yang menempel di dalam kuku.
“Ada tanda-tanda kekerasan benda tumpul. Sebab kematianya adalah bekap dan cekik pada leher yang mengakibatkan mati lemas,” jelas AKP Wildan.
Saat ini, AKP Wildan sedang melakukan pengejaran terduga pelaku. Pihaknya sudah mengantongi identitas target.
“Akan kami ungkap secepatnya,” tegas AKP wildan.
Diberitakan sebelumnya oleh Mondes.co.id, mayat DI pertama kali ditemukan dalam posisi tengkurap mengenakan kulot dan celana dalam, Kamis (14/8/2025) pukul 19.30 WIB.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar