PATI – Mondes.co.id | Yayasan Khidmatul Ummah Pati mengukuhkan pengurus masa khidmah 2025-2030.
Bertemakan ‘Menuju Masa Depan yang Lebih Baik’, pengukuhan dilaksanakan di Aula Panti Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al Khidmah, pada Minggu, 4 Mei 2025.
Sejumlah pengurus melangsungkan pengukuhan dengan khidmat, yang terdiri dari ketua dan wakil ketua yayasan.
Pengukuhan juga pada bidang-bidang lainnya, meliputi Bidang Kemanusiaan, Bidang Sosial dan LKSA, serta Bidang Keagamaan dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Al Khidmah.
Dalam kesempatan itu, H. Sunaryo dikukuhkan sebagai Ketua Yayasan Khidmatul Ummah. Dan H. Zaenuri bersama Dr. Mohtar selaku Wakil Ketua Yayasan Khidmatul Ummah.
Dalam kesempatan itu, salah satu pengurus yayasan, Sri Saptono Yuni Ismoyo menyampaikan bahwa dalam waktu dekat akan fokus menyukseskan pemberangkatan ibadah haji tahun 2025.
Nantinya akan ada 291 calon jemaah haji yang meliputi reguler dan cadangan yang masuk kloter 53 asal Kabupaten Pati.
“Harapan kami bersama Bidang Keagamaan dan KBIHU akan menyukseskan program pemberangkatan kloter jamaah haji 2025 paling dekat. Yayasan kami berangkatkan 291 calon jemaah haji, baik reguler 253 dan sisanya cadangan,” ucapnya kepada Mondes.co.id, hari ini.
Diketahui, bahwa calon jemaah haji akan berangkat dari Kabupaten Pati menuju Asrama Haji Donohudan pada tanggal 16 Mei 2025 malam.
Selain itu, sebagai pengurus ditunjuk menjadi Ketua LKSA Al Khidmah, suatu panti asuhan untuk menampung berbagai latar belakang anak-anak yang membutuhkan uluran, ia berkomitmen akan semakin optimal dalam hal manajemen serta program sosial.
Pria dengan sapaan Ismoyo itu menjelaskan bahwa amanah ini akan dijalanlan sebaik-baiknya, sebagaimana yang telah ia kerjakan selama ini.
“Untuk LKSA yang dikelola, saya diamanahi sebagai ketua dan ada penambahan pengurus. Yang kami asuh di dalam panti (LKSA) ada 18 anak dalam panti, luar panti ada 130 meliputi duafa, yatim, piatu, yatim-piatu, anak yang keluarganya bermasalah, dan 20 disabilitas,” sebutnya.
Ia menerangkan jika setiap 3 bulan sekali, LKSA menyantuni anak-anak binaan yang ada di dalam maupun luar panti.
Kemudian, setiap hari Minggu, diadakan kerja bakti di lingkungan panti.
“Kami berikan bantuan rutin setiap 3 bulan sekali kepada anak panti, asuhan luar panti. Kalau setiap minggu ada kerja bakti di lingkungan panti bagi semuanya yang ada seperti yatama, disabilitas, anak yang orang tuanya bermasalah,” sambungnya.
Perlu diketahui, sejumlah pengurus LKSA akan semakin diupayakan agar jalinan koordinasi semakin baik. Tentunya, dalam mengelola panti asuhan tersebut.
Editor; Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar