dirgahayu ri 80

Pemkab Jepara Prioritaskan Gerakan Pangan Murah untuk Nelayan

waktu baca 2 menit
Senin, 23 Okt 2023 15:52 0 759 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara akan mempriorotaskan gerakan pangan murah untuk nelayan di Kabupaten Jepara.

Hal ini terungkap dalam musyawarah kenelayanan bersama Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta, di Maribu Resto pada Senin, 23 Oktober 2023. Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Farikhah Elida, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Jepara Roni Indra, dan Kepala Satuan Polisi Air AKP Lukman Fuadi.

Farikhah Elida dalam sambutannya mengatakan, pihaknya akan menjaring aspirasi dari nelayan Jepara. Sebanyak 43 nelayan dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Jepara, Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI), Kontak Tani Nelayan Andalan ( KTNA), Forum Nelayan (Fornel), serta para Ketua Kelompok Nelayan Kecamatan Jepara, Kedung, dan Mlonggo turut hadir pada kesempatan tersebut.

Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta menyampaikan, naiknya harga beras tentu sangat membebani para nelayan. Untuk itu, dirinya memprioritaskan gerakan pangan murah yang dikhususkan kepada nelayan.

“Selama ini gerakan pangan murah untuk masyarakat umum. Saya akan adakan gerakan pangan murah khusus untuk nelayan,” ucap Edy Supriyanta.

Masalah subsidi BBM turut menjadi topik pembahasan dalam acara itu. Mengingat nelayan tradisional sangat menggantungkan pada solar. Selain itu, permasalahan lain mulai dari alat tangkap, harga jual ikan, kesejahteraan nelayan, juga mengemuka.

Edy Supriyanta berharap, agar ikan hasil tangkapan nelayan di Jepara bisa dijual murah. Menurutnya, hal ini penting dilakukan agar masyarakat gemar makan ikan, dan juga untuk menurunkan angka stunting.

“Ikan di Jepara harus dijual murah. Karena daerah kita penghasil ikan yang masih segar. Ini akan meningkatkan daya konsumsi masyarakat gemar makan ikan dan mencegah stunting,” terangnya.

BACA JUGA :  Songsong HUT ke-78 RI, Masyarakat Diminta Kuatkan Semangat Gotong Royong

Ketua Fornel Desa Mororejo Kecamatan Mlonggo, Busono menjelaskan, banyak persoalan yang dihadapi nelayan. Seperti musim penghujan yang menyebabkan nelayan tidak bisa melaut karena gelombang tinggi.

“Kami para nelayan ingin solusi terkait yang kami hadapi saat musim hujan. Mudah-mudahan Pemkab Jepara memperhatikan kesejahteraan para nelayan,” tuturnya.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini