TRENGGALEK – Mondes.co.id | Novita Hardini yang merupakan Anggota DPR RI Dapil V Jawa Timur didaulat jadi ‘keynote speaker‘ dalam Munas VI Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Materi yang disampaikan secara substansial lebih menekankan pada keterlibatan perempuan dalam pembangunan.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek itu yakin bahwasannya pembangunan tidak bisa dilakukan hanya pada satu sisi saja.
Apalagi, bangsa ini tengah menghadapi tantangan besar yang menguji ketahanan bangsa. Sehingga, segala upaya dan potensi harus dimaksimalkan.
“Alhamdulillah memberi materi tentang bagaimana pentingnya mikro ekonomi. Khususnya penglibatan perempuan. Karena membangun tidak bisa dari satu sisi saja,” ungkap Novita, Jumat (30/5/2025).
Menurut dia, jumlah perempuan di Indonesia lebih dari 65 juta jiwa. Sehingga, potensi mereka harus benar-benar dioptimalkan, termasuk melibatkan dalam perekonomian.
Karena diakui atau tidak, peran para perempuan dalam segala aspek kehidupan juga sangat besar.
“Jadi kita harus benar-benar melibatkan perempuan dalam roda-roda ekonomi,” imbuhnya.
Patut disyukuri, lanjut Novita, dalam ulang tahun APKASI ini sudah banyak perempuan-perempuan yang menjadi Ketua Tim Penggerak PKK.
Otomatis, punya tempat dan ruang untuk berperan turut menumbuhkembangkan wirausaha perempuan baru.
Sehingga, bisa meningkatkan potensi pertumbuhan ekonomi nasional.
“Saat sudah benar-benar berdaya, potensi pertumbuhan ekonomi hingga 8% akan bisa tercapai. Diharapkan, pemerintah pusat benar-benar memperhatikan otonomi daerah dengan baik. Karena tidak ada kemajuan nasional tanpa kesehatan otonomi daerah,” pungkas politisi yang juga istri Bupati Trenggalek tersebut.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar