Masuki Musim Hujan, Polisi Trenggalek Gencarkan Padi Mas

waktu baca 2 menit
Jumat, 14 Nov 2025 16:49 0 73 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Memasuki musim penghujan yang mulai mengguyur wilayah Kabupaten Trenggalek, potensi kebencanaan turut menjadi perhatian banyak kalangan.

DBHCHT TRENGGALEK

Termasuk jajaran Kepolisian yang berada di Bumi Menak Sopal.

Untuk itulah, secara masif dilakukan sosialisasi, guna meminimalisir dampak jika terjadi bencana.

Dalam berbagai kesempatan, petugas kerap menyisipkan imbauan-imbauan kepada masyarakat.

Salah satunya melalui program Padi Mas (Patroli Dialogis Menciptakan Kamtibmas) yang memang sengaja digelar mulai tingkat Polres maupun Polsek jajaran.

Kepada Mondes.co.id, Kasihumas Iptu Katik, menyampaikan jika Padi Mas merupakan salah satu terobosan kreatif dari Polres Trenggalek.

Yakni, kegiatan dialogis antara petugas kepolisian dengan warga demi kondusifitas kewilayahan.

“Ketika berpatroli, polisi tidak hanya sebatas berkeliling memastikan kondusifitas saja. Namun juga berinteraksi langsung dengan masyarakat,” sebut Kasihumas, Jumat, 14 November 2025.

Pada kesempatan tersebut, lanjutnya, dimanfaatkan pula untuk memberikan sosialisasi dan edukasi.

Termasuk imbauan terkait dengan cuaca ekstrem, potensi bencana berikut dampaknya.

Seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung, pohon tumbang, maupun gelombang tinggi di pesisir.

Sehingga, kewaspadaan bisa lebih ditingkatkan, sekaligus mengenai langkah antisipasi serta upaya yang harus dilakukan.

Hal ini sangat penting, karena penanganan bencana alam berkaitan erat dengan kecepatan dan keselamatan jiwa.

“Kita sosialisasikan juga call center 110 sebagai panggilan darurat bebas pulsa. Tidak hanya bencana alam, tetapi juga setiap hal yang membutuhkan bantuan polisi,” imbuhnya.

Iptu Katik menambahkan, program terstruktur itu (Padi Mas) dilaksanakan menyeluruh oleh seluruh jajaran Polres Trenggalek.

BACA JUGA :  Kompak, TNI-Polri dan Warga Kerja Bakti Bersihkan Sisa Kebakaran Rumah

Untuk tingkat Polres, mengedepankan fungsi Satsamapta, Satlantas, dan Satbinmas. Sedangkan dari Polsek, unit Samapta dan Binmas.

Adapun sasarannya, meliputi tempat-tempat yang menjadi pusat keramaian, lokasi wisata, pasar, pusat kuliner, lembaga pelayanan publik, kantor pemerintahan, perbankan maupun objek vital lainnya.

“Meski terlihat sederhana, Padi Mas dinilai cukup efektif untuk membangun sinergitas antara Polri dan masyarakat,” ujar Kasi Humas.

Menurut dia, sangat terasa juga pengaruh positifnya dalam upaya membangun kesadaran kolektif di tengah masyarakat.

Sehingga, bersama-sama ikut berperan aktif memberikan kontribusi pada pengelolaan Kamtibmas, khususnya di lingkungan masing-masing.

“Dengan masifnya sosialisasi melalui Padi Mas, diharapkan masyarakat Trenggalek lebih berhati-hati. Terutama saat menghadapi cuaca ekstrem akhir-akhir ini. Kemudian, diimbau untuk cepat melaporkan jika mengetahui adanya potensi bencana alam sehingga penanganan juga lebih efektif,” harapnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini