Masjid Baturejo Disatroni Maling, Uang Kotak Amal Jutaan Rupiah Dibawa Kabur

PATI – Mondes.co.id | Dugaan aksi pencurian duit kotak amal Masjid yang terekam CCTV menggegerkan publik.

Video itu viral di sejumlah platform media sosial (Medsos), Senin (16/12/2024).

Baca Juga

1 bulan  lalu

Jalur Alternatif Desa Ngagel-Penggung Bakal Ditutup, Ada Apa?

154 mondes

Salah satunya yang paling trending diunggah pada akun Tiktok @info_pati (Info Pati).

Postingan yang diunggah 6 jam lalu itu dilihat sebanyak 32,9 ribu kali, dibanjiri komentar dan like oleh netizen.

Unggahan tersebut berisi caption, “Diduga M^ling Kotak Amal Terekam CCTV. TKP: Baturejo Sukolilo Pati.”

Baca Juga

5 bulan  lalu

Sabar dan Humanis, Dedikasi Dokter Gigi Asal Pati untuk si Kecil

330 Singgih Tri

Video berdurasi 1 menit itu, mempertontonkan seorang pria berjaket hitam, mengenakan helm, dan bermasker nampak celingak-celinguk di area Masjid.

Tak seberapa lama, pria tersebut mengambil alat pemotong besi dan memotong gembok kotak amal.

Pada video lain menunjukkan, setelah sukses membobol kotak amal, orang tak dikenal itu pun menguras habis isi kotak amal.

Berdasarkan penelusuran, kejadian yang terekam CCTV itu terjadi di Masjid Jami Baittul Mukatin, Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati.

Takmir Masjid Jami Baittul Mutakin, Nur Moh Habib membenarkan peristiwa pencurian kotak amal tersebut.

Kejadian ini terjadi pada Senin (16/12/2024) pukul 03.20 WIB dini hari tadi.

“Pencurian di Masjid Jami Baittul Mutaqin Desa Baturejo Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati kejadian pada pukul 3.20 WIB menjelang subuh,” ujarnya saat ditemui.

Dia memperkirakan, uang yang digasak maling mencapai jutaan rupiah. Sebab kotak amal ini belum dibuka dalam waktu yang cukup lama oleh pihak Masjid.

“Kotak amal ini jarang dibuka, uang yang ada di dalam kadang setahun sekali baru dibuka. Kurang tahu isinya berapa yang hilang,” ungkapnya.

“Yang jelas diambil, receh yang ditinggalkan kemudian kotak amal ditutup dengan rapi untuk mengelabuhi orang. Pelaku kemudian pergi. Dia pergi ke arah timur,” imbuhnya.

Nur Moh Habib menambahkan, ketika merusak gembok, pelaku tak panik dan terlihat tenang untuk mengambil kantong sebelum menguras isi kotak amal.

“Pas dirusak nggak langsung diambil, tapi dia keluar ke motor mengambil plastik, kemudian plastik ini dibuat mengambil isi dari kotak amal tersebut. Jumlahnya kita belum bisa pastikan,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra