BLORA – Mondes.co.id | Kapolres Blora AKBP Fahrurozi menyerahkan hadiah gropyokan tikus pada malam resepsi peringatan HUT Kemerdekaan ke 77 RI di Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Selasa (30/8/2022) malam.
Perlu diketahui, Kedungtuban merupakan satu dari sekian sentra tanaman padi, yang menjadi lumbung padi di Nusantara. Hanya saja, hama tikus menjadi persoalan. Sehingga Kapolres menginisiasi warga untuk memberantas hama tikus ramah lingkungan dan tidak membahayakan penduduk serta alam.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Blora Arief Rohman, Wakapolres Blora Kompol Christian Chrisye Lolowang, Kabag Ops Kompol Sudarno, Kasat Binmas AKP Sudarto, Kabag Humas Setda Blora Bowo Raharjo, Forkopincam Kedungtuban, dan Forkopincam Kradenan.
Turut hadir ketua Praja Kedungtuban, para Kepala Desa Se-Kecamatan Kedungtuban dan Kradenan, serta para pemenang lomba gropyokan tikus, tokoh agama, masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Adapun kegiatan malam resepsi dalam rangka HUT Kemerdekaan ke 77 RI digelar di halaman depan Kantor Kecamatan Kedungtuban. Kali ini, dirangkaikan dengan penyerahan hadiah lomba gropyokan tikus yang digelar beberapa waktu.
Lomba gropyokan tikus itu sendiri adalah inisiasi dari Kapolres Blora dalam rangka pengendalian hama tikus yang ramah lingkungan di wilayah Blora selatan.
Kapolres Blora AKBP Fahrurozi mengaku, sangat berterima kasih dan mengapresiasi kepada semua pihak yang telah mensukseskan lomba gropyokan tikus di wilayah Blora bagian selatan.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kreatifitas dari kepala desa Kedungtuban maupun Kradenan, kita baru mengumpulkan hari itu kemudian kita sampaikan bahwa besok lomba langsung dilaksanakan, dan bisa berjalan maksimal,” kata Kapolres Blora dalam sambutannya.
Kapolres berharap kegiatan gropyokan tikus, terus dilaksanakan pasca lomba yang digelar saat hari kemerdekaan. Sehingga bisa sebagai sarana untuk pengendalian hama tikus yang meresahkan warga di Blora selatan.
Camat Kedungtuban Rajiman mengungkapkan,
terkait lomba gropyokan tikus yang digelar serentak di wilayah Blora selatan pada saat Hari Kemerdekaan kemarin, berjalan sukses. Dan ia mengapresiasi kepada semua pihak yang ikut mensukseskan.
“Berawal dari inisiasi dan tinjauan langsung bapak Kapolres di Kedungtuban. Serta peran serta dari para Kepala Desa dan warga, lomba gropyokan tikus berjalan lancar dan optimal. Kedepan akan terus kita gelorakan gropyokan tikus seperti ini,” kata Camat Kedungtuban.
Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga Kecamatan Kedungtuban yang sudah kompak melaksanakan kegiatan peringatan hari kemerdekaan RI ke 77 ini.
Bupati membeberkan bahwa Kecamatan Kedungtuban adalah salah satu Kecamatan yang ada di Blora yang merupakan lumbung padi, tapi memang ada musibah hama tikus yang meresahkan warga.
“Terkait dengan hama tikus, ke depan kita terus akan berinovasi bagaimana membuat teknologi yang ramah lingkungan. Kemudian terkait dengan penanggulangan hama ini seperti apa, kita juga akan terus bersinergi dengan Polres untuk bekerjasama mewujudkan ketahanan pangan,” beber Bupati Blora.
Adapun pemenang lomba gropyokan tikus sebagai berikut; Juara I adalah Desa Medalem (Kecamatan Kradenan), jumlah tikus yang ditangkap 4.258 ekor tikus dengan Hadiah uang pembinaan Rp 3.000.000. Juara II Desa Sumber (Kecamatan Kradenan), jumlah tikus yang ditangkap 2.969 ekor tikus hadiah Rp 2.500.000. Juara III Desa Nglandeyan (Kecamatan Kedungtuban), tikus yang ditangkap 2.053 ekor tikus hadiah Rp 2.000.000.
Kemudian Juara Harapan I Desa Wado (Kecamatan Kedungtuban), tikus yang ditangkap 1.741 ekor tikus hadiah Rp 1.250.000. Juara Harapan II Desa Nglungger (Kecamatan Kradenan), jumlah tikus yang ditangkap 1.215 ekor tikus hadiah Rp 750.000. Juara Harapan III Desa Mojorembun (Kecamatan Kradenan), jumlah tikus yang ditangkap 1.083 ekor tikus hadiah Rp 500.000. Selain itu juga diserahkan hadiah berupa dua ekor kambing untuk Forkopincam Kradenan dan Kedungtuban. (Ist/Dr)
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar