Liga 2 Sebentar Lagi, DPRD Pati Harap Bisa Gunakan Joyokusumo

PATI – Mondes.co.id | Perhelatan kompetisi kasta kedua sepakbola nasional atau Liga 2 bakal dimulai sebentar lagi. Persiapan Persipa Pati sebagai salah satu kontestan Liga 2 terus dilakukan untuk mengarungi kerasnya kompetisi.

Akan tetapi, masih ada persoalan terkait homebase Stadion Joyokusumo agar bisa menjadi tuan rumah. Seperti diketahui, permasalahan stadion hingga kini masih masih menjadi soalan lantaran lampu yang dinilai belum memadai.

Baca Juga

1 tahun  lalu

PPPK di Pati Terima SK, Ada yang Hampir Menginjak Usia Pensiun

700 Singgih Tri

Menanggapi problem ini, Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati sekaligus CEO dari Persipa Pati Joni Kurnianto menyerahkan semuanya ke General Manager, Dian Dwi Budianto.

“Nanti mas Dian yang mengatur. Rencana kita, akan main home saja,” ucap Joni saat ditemui pasca pertandingan uji coba melawan Persijap Jepara belum lama ini.

Disinggung soal persiapan tim, politisi dari Partai Demokrat menilai sudah cukup baik. Terlebih, baru-baru ini tim berjuluk Laskar Saridin ini mendatangkan pemain asing asal Jepang, Takuto Miki.

Baca Juga

4 bulan  lalu

Ngeluh Upah Sedikit, GTT di Pati Desak Pemerintah Beri Gaji UMR

316 Singgih Tri

Joni juga meminta agar seluruh tim baik itu pemain ataupun staff bisa bersiap. Serta, tidak mudah terprovokasi agar tidak merugikan tim itu sendiri.

“Tetapi ternyata, pemain lapisan (Persipa) juga bagus mainnya. Jadi jangan sampai manajemen mendekati wasit (bermain kotor),” jelasnya.

Begiutpun soal target musim 2023/2024, Joni berharap agar tim kebanggaan warga Pati ini minimal bisa bertahan di Liga 2. Karena menurutnya, bermain di kasta tertinggi nomor dua sudah cukup baik untuk tim sekelas Persipa Pati.

Hal senada juga diungkapkan oleh pelatih Nazal Musthofa. Untuk menutupi kekrungan tim, ia masih ingin mendatangkan setidaknya satu pemain lagi yang berposisi sebagai gelandang tengah.

“Kita sudah cukup puas. Walau segi permainan, kita masih banyak evaluasi. Masih perlu ditingkatkan komunikasi dari sesama teman. Kita lihat lini ke lini, seperti kita masih butuh gelandang lebih. Karena gelandang kita banyak yang cedera,” tutup Nazal. (ADV/Str)