Lakukan Studi dan Kunjungan, Dekranasda Trenggalek Upayakan Pengembangan Potensi UKM

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) merupakan organisasi nirlaba yang menghimpun pencinta dan peminat seni untuk memayungi dan mengembangkan produk kerajinan dan mengembangkan usaha tersebut, serta berupaya meningkatkan kehidupan pelaku bisnisnya, yang sebagian merupakan kelompok usaha kecil dan menengah (UKM).

Mewujudkan hal tersebut, Ketua Dekranasda Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini terus berupaya meningkatkan serta mengembangkan potensi yang ada. Termasuk, melalui berbagai studi dan kunjungan-kunjungan ke berbagai pusat produksi kerajinan. Salah satunya, mengunjungi sentra kerajinan kulit di Kabupaten Magetan pada kemarin.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Kabar Gembira, Karyawan Bakal Terima THR H-7 Sebelum Lebaran

1269 mondes

“Menjadi Ketua Dekranasda ternyata masih banyak PR saya,” sebut Novita Hardini sembari menceritakan pengalaman kunjungannya, Senin 6 November 2023.

Menurut dia, salah satu pengrajin kulit di Trenggalek ‘The Craft Man”, diyakini mampu dan berpotensi ketika didorong untuk punya outlet seperti sentra kerajinan kulit di Kabupaten Magetan. Karena selama ini, karya-karya The Craft Man sendiri, selain kekinian juga mampu bersaing di pasaran.

“Ingin sebenarnya bisa mendorong The Craft Man yang merupakan salah satu pengrajin kulit di Trenggalek agar mampu mempunyai otlet seperti Karya Pahala di Magetan ini,” kata Novita.

Baca Juga

6 bulan  lalu

Jelang Tutup Tahun, Disparbud Trenggalek Kejar Target PAD Pariwisata

305 Heru Wijaya

Dia menambahkan, kunjungannya ke Magetan secara substansial lebih kepada satu strategi ataupun alternatif demi menambah wawasan dan pengalaman. Sekaligus mencoba menggali berbagai hal berkenaan dengan industri kulit yang dimiliki kabupaten di kaki Gunung Lawu itu. Kemudian juga membuka peluang jalin kerja sama agar Trenggalek bisa melakukan hal serupa.

“Menurut saya The Craft Man bisa didorong untuk seperti itu. Karena potensinya juga ada,” pungkas istri Bupati Trenggalek ini.

Editor: Mila Candra