PATI – Mondes.co.id | Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati, Nikentri Meiningrum menyebut jika luasan lahan tembakau di Kabupaten Pati semakin bertambah. Hal ini diklaim karena harga yang bagus.
Menurutnya, pada musim panen terakhir yakni 2023, harga tembakau di Bumi Mina Tani mencapai Rp40.000 per kilogram. Harga tersebut merupakan nilai jual tembakau ketika sudah dirajang kering oleh petani.
“Harga tahun kemarin ya Rp40 ribu per kilogram yang sudah rajangan kering dari petani,” ucapnya kepada awak media, Senin (29/7/2024).
Ia baru menjelaskan harga tembakau di tahun lalu, karena pada tahun 2024 ini para petani tembakau baru memulai musim tanam pertama alias MT 1.
“Kalau tahun ini masih baru tanam, menengok pada tahun 2023 harga tembakau sangat bagus,” ungkap Niken sapaannya.
Dirinya menyampaikan bahwa luas lahan tembakau tahun ini di Kabupaten Pati mencapai 416 hektar. Niken memprediksi, bakal ada perluasan lagi karena data tersebut baru dihimpun di pertengahan tahun, tepatnya Mei lalu.
“Kemungkinan ini (luas lahan tembakau) bisa nambah karena data tersebut akhir Mei kemarin. Untuk bulan Juni dan Juli saya kira secara keseluruhan bisa mencapai lebih dari 800 hektar,” tandasnya.
Perlu diinformasikan bahwa luas lahan tembakau di Kabupaten Pati pada 2021 hanya 224 hektar saja. Kemudian mengalami perluasan menjadi 328 hektar di tahun 2022.
Setelah itu, di 2023 luas lahan tembakau di Bumi Pesantenan bertambah menjadi 376 hektar. Pada 2024, luas lahan tembakau di pertengahan tahun menyentuh 416 hektar.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar