Kurang dari 24 Jam, Polisi Ungkap Kasus Pembuangan Bayi Nalumsari

JEPARA – Mondes.co.id | Kurang dari 24 jam, Satreskrim Mapolres Jepara berhasil mengungkap kasus pembuangan bayi di Desa Gemiring Lor, Kecamatan Nalumsari. Polisi menangkap tersangka yang tak lain merupakan ibu sang bayi.

Dalam vidio penangkapan beredar di sejumlah media sosial. Diketahui bahwa, video anggota Satreskrim Polres Jepara melakukan penangkapan pelaku pembuangan bayi.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Kembangkan SDM Pariwisata Karimunjawa Lewat Beasiswa Anak Nelayan

210 Dian A.

Dalam video tersebut, nampak anggota menggelandang pelaku pembuangan bayi dari rumah hingga dimasukan di dalam mobil. Terlihat segerombolan masyarakat melihat antusias proses penangkapan pelaku.

Kasatreskrim Polres Jepara AKP Ahmad Masdar Tohari membenarkan penangkapan pelaku pembuangan bayi. Dikatakan, pelaku berhasil ditangkap sekiranya pukul 20.30 WIB, Senin (25/3/2024) malam.

“Semalam berhasil kami amankan tersangka pembuangan bayi dan kami mintai keterangan,” kata Kasatreskrim.

Baca Juga

12 bulan  lalu

Anggota Polisi Main Judi Online, Siap-siap Kena Sanksi 

280 Dian A.

Adapun motif pelaku tega menghabisi buah hatinya sendiri lantaran malu memiliki hubungan gelap. Pelaku tega membunuh bayinya sendiri hingga dibuang di sungai Gemiring Lor, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara.

Pelaku sendiri masih di bawah umur dan saat ini masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.

“Pelaku perempuan kelahiran 2005, saat ini masih di rawat di salah satu rumah sakit,” ujarnya.

Pelaku merupakan warga Desa Gemiring Lor, Kecamatan Nalumsari. Sebelum membuang bayinya pun, ternyata tersangka sengaja membekap bayinya sendiri hingga meninggal dan akhirnya dibuang di sungai yang berada di belakang rumahnya.

“Malu karena hubungan gelap, lahir dibekap, meninggal dibuang di sungai belakang rumahnya, dilakukan sendiri,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, sesosok bayi perempuan tanpa busana ditemukan di sungai Kalitambak, Desa Gemiring Kidul, Kecamatan Nalumsari. Bayi ditemukan oleh warga sudah dalam kondisi tak bernyawa. Saat ditemukan, plasenta bayi masih menempel di pusarnya.

Editor: Mila Candra