PATI – Mondes.co.id | Program Kementerian Koperasi, yakni Koperasi Desa Merah Putih direncanakan launching bulan depan.
Oleh karena itu, pemerintah daerah (Pemda) perlu mendorong masyarakat dan aparatur pemerintah desa (Pemdes) segera mempercepat kesiapannya menjalankan program Presiden Indonesia, Prabowo Subianto di tahun 2025.
Menurut Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil & Menengah (Dinkop UMKM) Kabupaten Pati, Wahyu Setyawati, hadirnya Kopdes Merah Putih nantinya akan dikoordinasikan melalui musyawarah desa (Musdes).
Mengingat, sejauh ini banyak pertanyaan terkait dengan dikemanakan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) ketika Kopdes Merah Putih berjalan.
Wahyu pun menerangkan jika keberadaan Kopdes Merah Putih dimungkinkan berkolaborasi dengan BUMDes yang sejatinya telah ada jauh lebih dulu daripada Kopdes Merah Putih.
“BUMDes dan Koperasi Desa Merah Putih diharapkan bersinergi dengan baik. Namun aturan di daerah belum turun, sehingga posisi BUMDes belum tahu, kerja sama lebih baik,” ungkapnya saat diwawancarai Mondes.co.id.
Ia menambahkan, berjalannya Kopdes Merah Putih di tiap daerah, salah satunya Kabupaten Pati tidak akan menghilangkan peranan BUMDes.
Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat tidak khawatir.
“Gak serta merta BUMDes hilang setelah ada Koperasi Desa Merah Putih,” terangnya.
Kopdes Merah Putih bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengentaskan kemiskinan, dan memperkuat ketahanan pangan.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar